Dear Friends, Berikut percakapan di Yahoo Messenger
antara Mas Nyoman (nama samaran) di Denpasar dan saya
tentang MATA KETIGA dan TEKNIK PENYEMBUHAN "CABUT" DAN
"BUANG". Semoga bermanfaat bagi rekan2 lainnya. (Leo).
++++++++++++
N = Nyoman
L = Leo
N = Salam, mas!
L = Selamat sore, Mas Nyoman?
N = Tul, gimana kabar mas?
L = Baik2 aja, and you?
N = Baik juga. Tentang teknik barunya boleh dijabarin
dikit?
L = Yang mana mas? Yang "cabut" dan "buang" itu?
N = Betul mas
L = Hm, begini. Benernya itu bisa dilakukan oleh siapa
saja yang sudah "connect" dengan Mata Ketiga or Mata
Batin or Mata Shiva itu.
Kalo kita udah konek, kan berasa energinya, ada yang
mengalir dari puncak kepala itu. Mengalir sendiri,
jadi seperti terasa ada yang "menetes-netes" di wajah
itu. Itu namanya, well aku namain ENERGI MATA KETIGA.
Dan, tanpa kita berusaha macam2, itu bisa dipakai
untuk membantu orang yang sedang memiliki masalah.
Masalah bisa real, bisa pula imajiner. Pokoke
masalah.
Energi Mata Ketiga itu kan jalannya normal, biasa
saja. Jadi, tetap ada pertukaran energi dengan ALAM
SEMESTA melalui telapak tangan kiri dan telapak
tangan kanan. Itu berjalan apa adanya, even tanpa kita
berusaha untuk melakukan postur apapun.
Nah, kita kan menerima energi dari ALAM SEMESTA ini
melalui telapak tangan kiri, dan menyalurkannya ke
orang lain, atau apapun keperluan kita, melalui
telapak tangan kanan. Itu yang biasa, untuk orang yang
tidak kidal. Untuk orang yang kidal, itu terbalik:
menerima dengan tangan kanan, dan memberi dengan
tangan kiri.
So, jadi ada pertukaran energi dengan ALAM SEMESTA,
plus ada energi yang juga datang dari MATA KETIGA.
Berarti ada dua sumber energi yang kita jalani
sekaligus ketika kita konek dengan Mata Ketiga dan
Alam Semesta.
Nah =pada saat itu, pada saat kita konek itu= kita
bisa bantu orang2 yang lagi ribet. Aku seh lihatnya,
orang yang bisa dibantu itu seperti orang yang gak
bisa memutuskan sesuatu tentang hidupnya. Tapi, bagi
rekan2 lainnya, barangkali bisa juga dicoba untuk
penyakit fisik.
Caranya adalah dengan LANGSUNG SAJA, pakai telapak
tangan kanan kita, kita CABUT sesuatu dari pucuk
kepala. Itu yang paling kuat "ikatannya". Metode
selanjutnya sudah saya tulis di posting sebelumnya.
N = Pernah saya coba lakukan teknik itu ama istri saya
yang kebetulan tangannya lagi sakit. Yang saya
tanyakan ama dianya, apakah ada rasa sesuatu? Jawabnya
tak ada apa apa, eh kemudian muncul untuk dipijat aja.
L = Then?
N = Kemudian dianya udah ngerasa enakan stelah
dipijat. Apa yg kurang kira kira mas?
L = Hm, tangan sakit memang enaknya dipijat.
N = Hehehe..
L = Kalau aku sendiri merasa bahwa teknik "cabut" dan
"buang" itu berguna untuk menghalaukan pikiran2
negatif =hal2 yang bikin runyam kehidupan rumah
tangga orang, hal2 yang gak bisa dienyahkan sendiri
karena menyangkut pikiran2 yang muter disitu-situaja-
termasuk untuk orang yang gak bisa konsentrasi, yang
ribet sendiri, yang gak PD, pokoknya segala "penyakit"
mental. Aku merasa itu untuk segala gangguan MENTAL.
Bukan berarti gila yah, tetapi gangguan yang ada di
pikiran2 kita itu.
N = Cabutin dikit dong!
L = Cabut sendiri ah. You don't have such, anyway.
N = Banyak juga nggak papa..
L = You don't have such troubles. Tapi memang banyak
orang yang kelihatannya biasa2 saja, melakukan
rutinitas biasa2 saja, tapi sebenarnya gak bisa
melepaskan diri dari pikiran yang melingkar-lingkar
itu. Bingung hari depan, misalnya. Atau, merasa harus
mempertahankan jabatan strategis, misalnya. Atau,
merasa disaingi oleh tetangga sebelah rumah, misalnya.
Atau, takut dikirimin leak sama saingannya, misalnya.
Hal2 seperti itulah yang, menurut aku, bisa dibantu
karena "ikatannya" ada di pucuk kepala itu. Di dalam
lingkaran KAPSUL AURA itu. Karenanya, tubuh fisik
orang itu gak perlu tersentuh, tetapi cukup dicabut
saja dari titik2 aura di sekitar tubuhnya itu.
N = Bisa untuk bersihin aura juga ya mas?
L = Well, memang buat itu. Aku kan lihat di mimpi
memang bersihin aura. That's it!
Orang yang pikirannya ribet kan auranya butek. Cara
bersihinnya, kalo diajak ngomong kan capek. Orangnya
pasti muter2 ngalor ngidul gak jelas. Nah, daripada
capek, mendingan dicabutin aja yang "kotor2" di
seputar aura tubuhnya itu.
Setelah auranya jernih, berarti setelah orang itu
merasa lega karena telah dibersihkan dari "lingkaran
setan" pemikiran gak jelas itu, barulah orangnya bisa
diajak bicara.
N = Kalo saya ada buteknya nggak?
L = Gak ada. Kalo gak percaya liat aja di kaca. Liat
aja sendiri.
N = Gimana caranya?
L = Berdirilah di depan cermin dengan lampu yang cukup
terang kalau di dalam ruangan. Look at yourself. Kalo
merasa puas dengan penampilan diri sendiri, berarti
ok.
N = Then?
L = Kalo gak puas, berarti belom mandi, musti mandi
dulu. Abis mandi en gosok gigi en segala macem itu,
please ngaca lagi. Pasti ganteng deh.
N = Hehehe..
L = Udah ah.
N = Emang lom mandi.
L = Well, mandi dulu deh. Talk to you later yah!
N = Ok deh met mandi, biar tambah ganteng.
L = Sama2 Bye!
N = Thanks ya penyelarasannya, udah enakan nih!
++++++++++++
[Leo adalah alumnus UI dan PennState, seorang praktisi
PSIKOLOGI TRANSPERSONAL. Untuk membuat appointment,
please contact him at HP number: 0818-183-615.
E-mail: <leonardo_rimba@
Tentang REKON MATA KETIGA, please see these link:
<http://groups.
Tentang PROFILE LEO, please see this link:
<http://groups.
Untuk bergabung di MILIS SPIRITUAL-INDONESIA
click this link:
<http://groups.
Send instant messages to your online friends http://uk.messenger
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar