Senin, 10 September 2007

[psikologi_transformatif] Fwd: [vincentliong] Re: ! : editor vs writer

Kalau dalam dunia penerbitan, kadang atau malah banyak penulis yang
asbun, namun karena ada kepentingan order atau tender atau relasi
"tertentu" maka buku itu tetep di"acak-acak" oleh bagian editorial
untuk kemudian diterbitkan, agar sedikit bisa dipahami dan masuk
nalar, disini peranan editor sangat menentukan.

Karena banyak penulis yang "miskin" ide, banyak pula editor yang jadi
penulis(writer), dan editor sejati pada dasarnya kebanyakan berasal
dari seorang penulis. Ada juga seh sekolahan editor, yang ini emang
mempelajari soal sintak, content dan teknik menulis, soal seni menulis
sepertinya harus banyak belajar dilapangan, dengan banyak membaca dan
menulis tentunya.

Ini artinya banyak buku "sampah" di toko buku.

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, Aditya Pradana
<aditya65_p@...> wrote:
>
> vincentliong <vincentliong@...> wrote: To: vincentliong@yahoogroups.com
> From: "vincentliong" <vincentliong@...>
> Date: Mon, 10 Sep 2007 10:46:24 -0000
> Subject: [vincentliong] Re: !
>
> http://groups.yahoo.com/group/vincentliong/message/22525
> --- In vincentliong@yahoogroups.com, "ivana.budianti"
> <ivana.budianti@> wrote:
>
> Ehhh...bukan itu maksudnya Mas O'on. Tuh khan keliatan blo'onnya lagi.
> Bukan gara-gara menggunakan editor lantas bukunya
> bermasalah...bukan...bukan itu mas Vincent
>
> Tapi editornya itu kerjanya ngapain. Lha kalo editornya itu merangkap
> jadi penulisnya...nah itu berarti mas Vincent ga jujur. Itu plagiat
> namanya.
>
> Eh...ternyata tulisan ttg novel Pram yg mas bangga-banggain di milis
> aeks itu hasil plagiat tho mas? Kamu ketahuan....hi...hi..hi...tak
> bilangin ama anak-anak aneks aahhh...hi..hi...hi...
>
> Vincent Liong answer:
>
> Segoblok-gobloknya seorang editor, kalau dia mampu jadi penulis maka
> dia tidak jadi editor melainkan jadi penulis. Tidak ada ceritanya
> orang menghindar jadi penulis lalu mundur diri jadi editor.
>
> Penulis punya kemampuan untuk menulis sesuatu dari nol tentuya dengan
> gaya sendiri yang cenderung seenak gue, sedangkan editor punya
> kemampuan untuk merapikan tatabahasa penulis yang seenak gue. Penulis
> tidak mampu jadi editor sebab tidak ada orang yang suka dan
> mengkoreksi hasil karya sendiri.
>
> Penulis lebnih terkenal daripada editornya sebab penulis itu harus
> original sedangkan editing itu kegiatan yang cukup standart dan bisa
> dilakukan banyak editor
>
> Kalau logika sebego ini aja nga ngerti gimana ngerti hal yang lebih
> besar sdr Ivana Budianti.
>
>
>
>
>
>
> ---------------------------------
> Yahoo! Answers - Get better answers from someone who knows. Tryit now.
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Y! Messenger

Instant hello

Chat in real-time

with your friends.

Yahoo! Groups

Beauty & Fashion

Connect & share

tips and advice.

Real Food Group

Share recipes

and favorite meals

w/ Real Food lovers.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar