Minggu, 09 September 2007

[psikologi_transformatif] Fwd: !

--- In vincentliong@yahoogroups.com, "nagasakit_bombing"
<nagasakit_bombing@...> wrote:

Wahai tuan dan nyonya Budiman, percayakah kalian Vincent Liong
menulis sendiri buku "Berlindung di Bawah Payung"?

Coba buka mata kalian dan bandingkan tulisan Vincent Liong di
buku "Berlindung dengan tata-kata Vincent Liong dalam tulisan sehari-
hari di milis.

di situ akan tampak ada perbedaan besar.

Bagaimana bisa anak SMP mampu menulis tertata, tetapi di masa tuanya
tata-bahasanya amburadul?

Huh!....ternyata berdasarkan fakta di bawah ini, klaim bahwa Vincent
adalah penulis yang menulis sendiri tulisan-tulisannya, patut
diragukan

silahkan anda semua menyimak posting di bawah ini

=================================================================
http://www.freelists.org/archives/ppi/04-2004/msg00190.html

[ppi] [ppiindia] klarifikasi soal tulisan vincent liong di berbagai
milis
? From: "si_nona_mungil" <si_nona_mungil@xxxxxxxxx>
? To: ppiindia@xxxxxxxxxxxxxxx
? Date: Tue, 13 Apr 2004 07:49:12 -0000
** Mailing List|Milis Nasional Indonesia PPI-India **

Dear all,...

Beberapa waktu lalu saya membaca tulisan vincent liong yang
menyerang
Rebeka
Harsono di berbagai milis. Perlu saya jelaskan agar rekan-rekan LADI
sekalian
tidak terpancing oleh tulisan Vincent yang bersifat provokatif
tersebut.

Editor yang dimaksud Vincent dalam tulisan tesebut adalah saya. Saya
memang
sedang berselisih dengannya karena banyak hal yang mengecewakan
saya.
Tetapi
Vincent menganggap peselisihannnya dengan saya disebabkan karena saya
terprovokasi oleh Rebeka Harsono. Perlu diketahui, Vincent membenci
Rebeka hanya
karena dia pernah di'nasehati oleh Rebeka. Vincent pernah menelepon
REbeka tanpa
memperkenalkan dirinya terlebih dahulu dan langsung bertanya-tanya
mengenai
LADI. Rebeka jelas sangat marah, karena ketidaksopanannnya tersebut.
Saya
mengaagap hal yang dilakukan vincent tersebut salah.

Tetapi saya tahu kalau Rrebeka tidak dendam terhadap vincent. Entah
dengan
adanya tulisan vincent yang lalu, saya tidak tahu seberapa besar
kegeraman
REbeka terhadap vincent. setiap orang akan geram dengan tulisannya.

perlu diketahui, vincent sangat tidak beradat. Ia banyak mencuri ide-
ide tulisan
saya ke dalam tulisannya. saya jelas kecewa. selain itu pula,
vincent
senang
menjelek-jelekkan temannya di belakang. istilahnya, ular bermuka
dua.
selain
itu, vincent suka melempar masalah, teapi tidak mau bertanggung
jawab.
istilahnya lempar batu sembunyi tangan. sudah banyak yang mengetahui
hal ini.
dan banyak pula yang mengetahui kedekatan saya dengan vincent,
sehingga banyak
teman-teman saya yang bertanya kepada saya. bagaimana bisa kamu
tahan
dengan
vincent?

bahkan vincent juga pernah menjelek-jelekkan editor buku pertamanya,
ariobimo
nusantoro dari grasindo. saya deangrkan tanpa memotongnya. tetapi
ketika saya
katakan bahwa saya sudah pernah bertemu ariobimo, vincent berbalik
membaik-baikkan ceritanya mengenai ariobimo. sang editor sendiri
juga
sempat
mengucapkan selamat ketika ia mengetahui bahwa saya membantu vincent
mengdit
buku keduanya. ia bilang, "selamat berpusing-pusing ria, ya. saya
dulu juga
sempat mengalami hal demikian. kalau bukan karena saya dibayar untuk
mengedit
tulisan pertamanya itu, saya tidak akan mau mengeditnya. ruwet dan
nggak jelas
apa maksud dan tujuannya." begitu kata mas bimo. saya hanya
mengangguk. sekarang
saya menyesal tidak menuruti kata-kata mas bimo.

imam juga pernah menjelek-jelekkan imam cahyono, editor yang juga
bersama saya
mengedit buku kedua vincent. ia bilang, imam banyak mengambil ide
tulisan
darinya. padahal, saya tahu itu sebaliknya. apa yang ditulis imam
merupakan
hasil diskusi bersama. dan iamma lebih banyak berbicara ketimbang
vincent. saya
sudah seringkali berdiskusi bersama teman-teman milis vincent. dan
saya tahu
dengan pasti - juga teman-temannya itu -, bahwa vincent banyak diam
dan
mendengarkan. ia hanay menulis kembali apa hail diskusi tesebut
dengan
pemikirannya sendiri di milis.

harapan saya sewaktu berteman dengannnya adalah bisa mengubah
kepribadiannya
menjadi lebih baik lagi. teapi pada kenyataannya vincent adalah
seorang
pengecut.Vincent tidak berani bertemu dengan orang-orang yang telah
diserangnya
melalui tulisan di berbagai milis. saya mengetahui itu, karena
ketika
saya
mengajak vincent untuk mencoba bertemu rebeka, vincent menolak. saya
tahu ia
takut, karena jelas rebeka lebih menang dalam berkata-kata dan fakta.

saya tidak bermaksud memprovokasi rekan sekalian. saya hanya
mengklarifikasi
tulisan vincent. bahwa apa yang diaktakannya itu tidak benar. ketika
tulisannya
saya edit pun, saya sangat kecewa dengan tulisan aslinya. ia banyak
menulis yang
menyerang agama tertenu. saya tidak ingin bukunya akan dibakar oleh
massa agama
tersebut, dan aatu rumahnya diserbu. tulisannya benar-benar buruk.
semua
tulisannya. ketika ia emmenangkan lomba tulisan mengenai bumi
manusia
yang
diadakan oleh universias pelita harapan, saya tahu, tulisannya
menjadi lebih
'bagus' karena diedit oleh lebih dari 10 orang. dan hasil editan
yang
lebih baik
itu dikirimkan. itu licik menurut saya. karena saya menegtahui
bagaimana tulisan
aslinya dengan tulisan yang sudah diedit. sangat jauh berubah. baik
pandangan,
maupun tata bahasa. sala satu tuolisannya ada yang berjudul,
Binatang
peliharaan
di halaman rumah ! Vincent berusia 18 tahun, teapi menulis seperti
anak berusia
6 tahun. tulisannya juga lebih banyak diedit oleh
saya ketimbang editor satunya lagi, imam cahyono. bahkan imam
cahyono
sempat
menyatakan kepada saya untuk lepas tangan karena tidak sanggup
mengedit
tulisannya yang LUAR BIASA BURUK. tetapi saya membujuk imam untuk
teap
meneruskan, dan saya katakan, saya edit duluan deh, biar kamu nggak
begitu
pusing. benarlah.. imam tidak mengedit banyak dari tulisan saya. ia
bahkan
sempat berkata, kalau nggak ada kamu, lis, saya nggak akan sanggup
mengedit
sendirian tulisan anak itu. saya kagum terhadap keberanian
menulisnya
vincent,
tetapi tidak pada isi tulisannya.

saya jlaskan sekali lagi, perselisihan saya dengan vincent bukan
disebabkan oleh
rebeka harsono. semuanya karena ulah vincent sendiri. ia hanya
mencari kambing
hitam karena vincent tidak mau mengakui kesalahan ada pada dirinya.
saya sudah
memperingatkan dan menjelaskan kepadanya berkali-kali. tetapi tidak
digubris.
maklum, anak kecil. tetapi, sewaktu saya bertengakr dengannya, ada
saksi yang
melihat apa yang saya katakan, dan apa yang saya ucapkan, kesalahan-
kesalahannya
yang membuat saya kecewa dan marah terhadapnya.

jika anda sekalian terprovokasi oleh tulisan vincent, saya hanay
bisa
berkata
bahwa anda sekalian turut mendukung ulah orang yang tidak
bertanggungjawab
terhadap kata-kata dan perbuatannya sendiri. dan mendukungnya untuk
mengambinghitamkan orang lain. terlebih lagi, jika kakak rebeka,
andreas harsono
lebih mendukung vincent, saya jujur menyatakan bahwa saya turut
kecewa. semoga
anda sekalian kini sadar.

salam hangat,

elizabeth lilis

--- End forwarded message ---

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Y! Messenger

Instant smiles

Share photos while

you IM friends.

Dog Groups

on Yahoo! Groups

Share pictures &

stories about dogs.

Popular Y! Groups

Is your group one?

Check it out and

see.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar