Selasa, 06 November 2007

[psikologi_transformatif] Re: Nabi Palsu

sedikit tips , untuk berhati hati terhadap nabi palsu.
coba cari tahu :

apa tujuan hidupmu di dunia ?
lalu tujuan agama untuk apa?
apa kamu betul betul membutuhkan agama ?
setelah beragama , apa tujuan yang kamu harapkan tercapai ?

tanyakan juga kepada "nabi palsu/nabi asli "

- sesuai tujuan hidupmu , tanyakan apa nabi tersebut mendukung tujuan
hidupmu ?

- jika jadi pengikut ,tanyakan apakah sang
nabi akan jadi raja yang minta dilayani atau pelayan bagi pengikutnya ?

- sesuaikah tujuan hidupmu dengan ajaran nabi tersebut ?

semoga tips ini bermanfaat.

salam,
edy
pekalongan

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, verri DJ
<verri_dj@...> wrote:
>
> Nabi Palsu
>
> " Sesungguhnya kami telah mengutus kepada setiap umat seorang Rosul
supaya
> ia menyuruh kepada mereka beribadah hanya kepada Allah dan
menjauhkan diri
> dari Taghut (selain Allah)". (QS. An Nahl 36).
>
>
> Akhir-akhir ini banyak bermunculan klaim nabi-nabi baru yang konon
akan
> memberikan pencerahan kepada umatnya yang mulai fasik. Alih-alih
merubah
> kesesatan umat, malah dirinya sendiri dibilang sesat bahkan sampai
> dijebloskan di penjara.
>
> Dengan banyaknya klaim tentang kenabian, menimbulkan berbagai
pertanyaan
> tentang bagaimana sebenarnya sosok nabi yang asli.
>
> Nabi berasal dari kata Nubuw yang artinya pembawa berita penting,
berarti
> ia sebagai sesorang yang mencapai peringkat tinggi dan mulia.
Sementara itu
> rosul berarti pembawa risalah. Banyak pendapat berbeda mengenai Nabi
dan
> Rosul ini, diantaranya menyebutkan bahwa definisi nabi lebih luas
> dibandingkan rosul. Nabi adalah sesorang yang mendapatkan wahyu dari
Allah
> dan diperuntukkan untuk dirinya, diperkenankan menyampaikannya ke orang
> lain ataupun tidak, sementara Rosul adalah menerima wahyu dari Allah
dan
> untuk disampaikan kepada umatnya. Jumlah nabi yang tersebut di dalam
> alquran adalah 25, tetapi jumlah sesungguhnya lebih dari itu
(kalangan Syii
> dengan Sunni berbeda pendapat).
>
> Nabi sebagai pembawa risalah bertugas menyampaikan risalah tersebut
kepada
> hati dan akal manusia agar mereka menjadi insan yang paling baik dimuka
> bumi ini sebagaimana yang dikehendaki Allah SWT.
>
> Hal mengenai kenabian ini di dalam agama langit (baca: samawi)
merupakan
> salah satu dari tiga hal dasar utama. Yang lainnya adalah Tauhid dan
Hari
> Kebangkitan (maad). Di dalam ajaran tauhid sumber wujud tiap mahluk
adalah
> Pencipta Yang Tunggal dan pembuktian hari kebangkitan adalah melalui
> ayat-ayat yang ada didalam kitab suci mereka.
>
> Tujuan penciptaan manusia adalah jelas menjadi manusia sempurna atau
> mencapai kesempurnaan dengan cara melalui ikhtiar atau perbuatan yang
> sengaja dilakukan dengan cara usaha sesuai kehendak dan pilihannya.
Nah,
> Nabi lah yang memberikan petunjuk-petunjuknya.
>
> Lalu bagaimana membuktikan tentang kenabian itu?
>
> Untuk membuktikan kenabian, pertama, melalui biografi dan cara hidup
mereka
> sambil bersandar pada bukti-bukti yang meyakinkan, kedua, melalui
berita
> dari nabi sebelumnya dan ketiga melalui mukjizat mereka. Ketiga hal
> tersebut telah dipenuhi oleh Muhammad SAW, sebagai buktinya adalah
Al Quran
> yang abadi dan menjadi bukti atas seluruh umat manusia sepanjang masa.
>
> Perihal mukjizat, mukjizat adalah dalil yang menjadi bukti kebenaran
ajaran
> Rosul. Mukjizat juga merupakan saran untuk melakukan perubahan di
alam ini
> – baik kecil maupun besar- yang menandingi hukum alam yang
dihasilkan oleh
> keuatan indra dan eksperimen semata.
>
> Lalu perihal nabi palsu, perlu ditanya apa mukjizat yang dibawanya
(untuk
> mengechek keaslian nabinya)? Apakah sudah ada berita dari nabi
sebelumnya
> tidak? Apakah memiliki mujizat seperti nabi-nabi lainnya?
>
> Klaim nabi palsu sering mengacu kepada wahyu, setelah mereka memasuki
> fanabillah tahapan dimana kesadaran diri sendiri hilang dan yang ada
Hanya
> Allah semata, untuk itu Al Ghazali di dalam kitab karangannya
"Rambu-rambu
> berteologi" ( Iljam Al Awam an Ilm al Kalam) mengungkapkan bahwa dalam
> rangka misi kerosulan, hal pertama yang ditekankan oleh nabi
Muhammad SAW
> adalah Tauhid, yaitu mengetahui dan meyakini Allah SWT sebagai
Tuhannya dan
> Muhammad SAW sebagai utusannya, dan Nabi Muhammad SAW adalah nabi
terakhir,
> terlepas dari pegangan ini maka membuat dirinya "terjatuh" dan
menganggap
> bahwa dirinya adalah seorang nabi. Aih-aih.. sudah jatuh tertimpa
tangga
> pula.., sudah menyesatkan dihukum pula.
>
> Salam,
> http://ferrydjajaprana.multiply.com
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Reconnect with

college alumni.

Yahoo! Groups HD

The official Samsung

Y! Group for HDTVs

and devices.

Curves on Yahoo!

A group for women

to share & discuss

food & weight loss.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar