Minggu, 16 Desember 2007

[psikologi_transformatif] Dekon bersama pengamat Yanti Kumala Sari


Ada satu pengamat bernama Yanti Kumala Sari. Nama yang bagus
.. dan ada juga Terdekon bernama Mr M dan oleh si Mr M ini.. aku
dibuat menangis.. kalau tidak percaya.. tanya saja sama Yanti Kumala
Sari.. dia katanya sih anak Desain Grafis.. tapi aku lupa nama kampusnya.

Si Yanti Kumala Sari ini... Lho kok jadi ngomongin si Yanti! Jadi Si Mr. M ini
adalah Bule.. atau Orang Impor yang asal Australia ini. Dia temannya Mr. J
yang pernah saya Dekon entah tanggal dan bulan apa.. yang baru bulan-bulan
kemarin lah.. kalau tidak salah si Mr J ini yang saya bahas masalah Makrifat
yang syariat.. dan bla-bla-bla

kondisi si Mr J masih doing with thingking.. dimana saya mengatakan pada
Mr J adalah... "The True Kompatiolog it's when they Doing Without Thingking.. kind of instingtif thing.. lah pokoknya.." waduh jadi ngomong bahasa inggris
nih.. maklum yang terdekon Impor sih .

hi hi hi..

sekarang aku lagi di rumah Vincent.. dia kembali memberikan Catatan Perjalanan.. yang katanya dijilidnya sampai dua hari.. aku enggak ngerti
kenapa dia bangga sekali dengan buku itu.. dan kadang-kadang dia
ngomong..

"Eh, tahu enggak gw udah posting.. ke siapa saja? Sudah banyak milis
lo yang dapat file catatan perjalanan itu??"

Dan.. aku hanya bisa pasrah.. saja.. karena aku juga enggak tahu kenapa
.. kok kayaknya aku itu beda sama buku itu.. karena buku itu...yaa gimana
yaa itu karya Vincent..

yaa karyaku itu BNB (Bukan Novel Biasa)..

tapi berkat ada buku Catatan Perjalananan itu..

aku jadi bisa jualan dua

mau beli karya yang fiksi
atau

sok realis..

kalau yang fiksi bisa langsung beli..

kalau yang realis pesen dulu.. karena bawanya berat... dan
cukup besar.

sekian perjalanan Dekon saya hari ini.

"Dunia ini indah kalau kita pikir indah."

he he he!

entah kenapa saya jadi ingat film Beautiful yang saya komentari
sewaktu jadi Bintang Tamu di Festival Film Pelajar Lampung...

"Jadi kalau menurut Bang Film Saya Satu sampai Lima.. berapa?"

"Yaa Sembilan."

"Kok bisa begitu?"

"OKe.. film kamu secara pengambilan gambar bagus, penyusunan gambar
bagus.. bahkan di antara sepuluh film seperti Save Maggy's Soul, Kejora,
Pena Kurniasih, Senja Terakhir.. dan lain sebagainya.. Film kamu yang
paling kusuka dan terekam di otak.. tapi sayangnya... Pesan kamu enggak
Nyame.."

"Iya bang.." kata si Sutradara anak SMA Lampung itu.. "waktu itu Lighting
(pencahayaannya) kurang.. jadi wajah cantiknya enggak kelihatan."

"Jadi kesimpulannya.. cantik film kamu itu bukan sebagai pesan.. sebagai
isi.. tpai sebagai bentuk.. sebagai metode sebagai gaya penyampaian..
bukan si tokoh dan ideologi.. atau maksud si Sutradara.."

Si anak SMA sutradara Lampung masih berusaha menjelaskan masalah
pencahayaan...

"Kamu sudah tahu kesalahan kamu kan?"

"Sudah.."

"Kamu enggak akan ngulangin lagi?"

"Enggak."

"Yaa anggap aja film itu ada suka dan dukannya... sukanya adalah sewaktu
proses dari pra, produksi- dan pasca produksi.. dan dukanya ketika kamu
dikritik.. dikomentari.. di caci maki.. agar kamu tidak mendapat caci-maki
komentar.. atau kasarnya : "Jatuh di Lubang Yang Sama." di film selanjutnya!"

"Siap Bang."

"Masih mau bikin film lagi?"

"MAUUUUUUUUU..." jawab si sutradara perempuan anak SMA asal
Lampung itu.

DENGAN INI... SAYA INGIN MENGAJAK SELURUH MANUSIA DI MILIS
INI UNTUK MENDOAKAN AGAR PERFILMAN ANAK SMA LAMPUNG
MAJU DAN PESAT...

Dan sudah saatnya Pusat seperti Jakarta melihat perkembangan . . .
Perfilman anak SMA Lampung...

Hidup Lampung!


Never miss a thing. Make Yahoo your homepage.

__._,_.___
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Find great recruits

for your company.

Yahoo! Groups

Endurance Zone

Communities for

increased fitness.

Yahoo! Groups

Get info and support

on Samsung HDTVs

and devices.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar