Minggu, 30 Desember 2007

[psikologi_transformatif] Leonardo Rimba di TRANS TV, 31 Des 2007

LEONARDO RIMBA DI TRANS TV, 31 DES 2007

Dear Friends, Tadi siang tiba2 seorang reporter
TransTV menelpon saya dan langsung minta bertemu hari
ini juga untuk wawancara tentang PREDIKSI saya
mengenai hal2 yang bisa terjadi di TAHUN 2008. So,
akhirnya datanglah Mbak Dian dan tim-nya untuk merekam
wawancara dengan saya yang akan disiarkan besok siang,
31 Desember 2007.

Nama acaranya: JELANG SIANG, di stasiun TRANS TV, dan
ditayangkan pukul 11:45 - 12:30 WIB.

Saya kan kemarin menulis bahwa kalau tidak ada yang
bertanya, maka saya gak melihat apa2. Hmmm hmmm
hmmm... susah ngeliatnya kalau tidak ada yang langsung
bertanya kepada saya secara spesifik. Sedangkan tanya
jawab LIVE dengan saya di STAR RADIO, Jakarta, (107,3
FM) baru akan dilangsungkan pada besok malam, 31
Desember 2007, pukul 21:30 - 24:00 WIB.

Hmmm hmmm hmmm... So, berarti sangat SINKRON sekali
tim reportase dari TRANS TV datang ke rumah saya hari
ini dan bertanya secara langsung kepada saya tentang
kondisi umum Indonesia tercinta ini di tahun depan.
Saya menggunakan kartu tarot... yang dikocok oleh
reporter TRANS TV, Mbak Dian,... dan dicabutnya satu
kartu untuk tiap pertanyaan yang diajukannya.

Hmmm hmmm hmmm... dan secara SINKRON pula saya masih
ingat pertanyaan2nya, dan jawaban2 yang saya berikut
(saya langsung menulis posting ini), sehingga saya
bisa sharing dengan rekan2 sekalian sekarang ini. So,
kurang lebih seperti inilah prediksinya:

+++++++++++++

TENTANG KEPEMIMPINAN DI INDONESIA

Para aktor di tampuk kepemimpinan di Indonesia
seharusnya SUDAH membuat keputusan yang jelas bahwa
cara2 perkoncoan yang berlangsung sejak dahulu itu
harus dirubah. Harus diperbaiki. Kalau tadinya hanya
membela konconya saja, dan hanya menempel pada
konconya saja,... maka seharusnya itu sudah
DIREFORMASI sejak dahulu. Tetapi itu tidak dilakukan,
bahkan sampai sekarang ini. Bahkan, di tahun 2008 yang
akan datang, para pemimpin politik itu akan tetap
ENGGAN untuk merubah cara2 pilih kasih itu. Kesempatan
diberikan, tetapi tidak diambil. Akhirnya, in the end,
cara2 yang memang TIDAK WAJAR itu akhirnya akan bubar
dengan sendirinya. Bahkan, tanpa perlu ada pengambilan
keputusan, pada akhirnya akan ada tekanan2 yang memang
tidak bisa dibendung lagi sehingga akhirnya praktek
perkoncoan itu bubar sendiri. Kalau harusnya praktek
pilih kasih itu sudah distop sejak dahulu tetapi tidak
distop juga,... akhirnya akan STOP dengan sendirinya
karena memang TIDAK BISA DILANJUTKAN LAGI. Akhirnya,
satu-satunya "keputusan" yang bisa dibuat oleh para
aktor di tampuk kepemimpinan itu adalah menerima FAKTA
bahwa sudah dipilihkan bahwa yang berjalan itu adalah
PRAKTEK KETERBUKAAN. Kalau memang ada fasilitas, maka
fasilitas itu untuk semua. Kalau ada kemudahan, maka
kemudahan itu untuk semua. Dan itu akan berjalan
dengan sendirinya, seperti "keputusan" yang berjalan
karena memang telah berjalan. Arahnya ke arah sana.

+++++++++++++

TENTANG PEREKONOMIAN INDONESIA

Perekonomian Indonesia di tahun depan akan harus
menggunakan segala daya dan upaya yang ada secara
MAKSIMAL. Bukan melaksanakan rencana2 baru, tetapi
meneruskan rencana2 lama. Dan ini berlaku bagi
kalangan bisnis pula (konglomerat, BUMN, dsb...).
Rencana yang telah disusun sejak tahun2 lalu itu baru
berjalan setengahnya. Dan jika tahun 2007 pekerjaan
nyata yang dilakukan di lapangan itu baru menggunakan
separuh kapasitas, maka di tahun 2008, kapasitas yang
terpakai itu penuh alias 100 persen. Bahkan, dengan
cara itupun hasil masih tidak berketentuan sehingga
akhirnya kelompok2 bisnis yang sekarang berjalan
sendiri2 itu akhirnya akan BERGABUNG KEMBALI. Jadi,
kalau di tahun2 lalu itu trend-nya adalah dipecahnya
berbagai kelompok bisnis,... maka di tahun 2008 akan
ada semacam MERGER. Lha,... jadi seperti pembalikan
trend yang sudah ada. Bukan demi efisiensi lagi, tapi
demi untuk melaksanakan rencana2 yang telah
dicanangkan. Kalau mesin ekonomi itu tidak mau terlalu
panas, maka mau gak mau segala kelompok2 bisnis yang
sengaja dipecah agar bersaing dengan ekonomi pasar itu
harus melakukan semacam "reuni". Jadi akan ada semacam
agreements yang harus dipatuhi bersama. Hmmm hmmm
hmmm... Saya tadi bilang semacam "merger" antara
berbagai kelompok bisnis (konglomerat, BUMN,... dan
bahkan PMA) demi menjalankan perekonomian di Indonesia
sehingga lebih stabil. Something like that. Demi
tercapainya tujuan bersama.

+++++++++++++

TENTANG BENCANA DAN KECELAKAAN DI INDONESIA

Mbak Dian bertanya kepada saya, apakah akan ada
bencana di Indonesia di tahun depan. Saya lihat, ya
akan ada. Saya lihat bahwa dua bulan pertama di tahun
2008 itu akan ayem tentrem. Aman2 saja,... gak ada
bencana besar. Tetapi, 10 bulan berikutnya, terlihat
seperti ada bencana setiap bulan. Antara bulan
Februari sampai dengan bulan Desember 2008, terlihat
seperti telah dipetakan satu bencana setiap bulan.
Hmmm hmmm hmmm... saya cuma bisa bilang, ya itulah
yang saya "lihat". So, apa yang harus dilakukan.
BERSIAPLAH. Jangan lengah. Ikhtiar itu WAJIB. Bencana2
alam itu sebenarnya harusnya SUDAH datang, tetapi bisa
ditunda. Dua bulan pertama di tahun 2008 itu semacam
BONUS saja. Aman2 saja. Tetapi setelah itu kita harus
menerima semacam "karma". Kalau harus datang, ya
datanglah. Yang penting kita itu bersiap,... dan
jangan sampai lengah sehingga kaget. Kalau akhirnya
datang juga, ya ikhlas dan pasrah sajalah. Siap2
sajalah untuk saling membantu. Hmmm hmmm hmmm... Harus
ada MANAJEMEN BENCANA. Dan itu harus professional.
Mengandalkan dompet umum belaka tidak akan memadai
lagi. Kalau kecelakaan BESAR dalam bidang
pengangkutan,... itu terlihat jelas akan ada juga.
Pengangkutan di DARAT, LAUT, dan UDARA. Dan semuanya
itu bukan karena alam, tetapi karena ketelodoran
manusia. Jadi,... ada bencana2 alam rutin, dan ada
kecelakaan pengangkutan yang besar dan TIDAK rutin.
Dan kecelakaan pengangkutan itu terjadi _bukan_ karena
alam, melainkan karena ketelodoran manusia. Di darat
itu ada, di laut itu ada, dan di udara juga ada. Nah,
masalahnya sekarang adalah apakah para pengguna
kendaraan itu mau MAWAS DIRI. Apakah Dinas Perhubungan
itu mau membenahi aparatnya. Apakah perusahaan
pengangkutan darat, laut, dan udara itu MAU benar2
membenahi segala sesuatu yang BISA menjadi pemicu
kecelakaan besar itu? Itulah pertanyaannya. Saya
lihat, kecelakan pengangkutan itu dibuat oleh
ketelodoran manusia. Dan itu BISA besar. Tetapi itu
juga bisa dihindari apabila para pengguna dan pengawas
mau mawas diri dan mau berikhtiar untuk mencegahnya.
Dan itu harus dilakukan dari sekarang.

+++++++++++++

[Leo seorang praktisi PSIKOLOGI TRANSPERSONAL. HP No:
0818-183-615. E-mail: <leonardo_rimba@yahoo.com>.
Untuk bergabung dengan milis SI, please click:
<http://groups.yahoo.com/group/spiritual-indonesia/join>.
NOTE: Except mine, all names used in the YM / email
conversations are PSEUDONYMS.]

Send instant messages to your online friends http://uk.messenger.yahoo.com

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Reconnect with

college alumni.

Y! Messenger

Instant hello

Chat over IM with

group members.

Curves on Yahoo!

Share & discuss

Curves, fitness

and weight loss.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar