Senin, 28 Januari 2008

[psikologi_transformatif] Perjuangan Dalam Hidup

Perjuangan Dalam Hidup

Dalam Alqur'an , perjuangan disebut dengan term jihad .Kata jihad
dalam berbagai kata bentukannya disebut sebanyak 41 kali tersebar
dalam 19 ayat. Sebagian turun di Makkah dan sebagian di Madinah.
Secara lughawi, jihad nengandung arti memerangi musuh, mencurahkan
segala kemampuan dan tenaga berupa kata-kata, perbuatan atau segala
sesuatu yang disanggupinya. Kata jihad, bisa berarti perjuangan dalam
bentuk perang melawan musuh, bisa juga berarti bekerja keras non
perang. Dari akar kata jihad inilah kemudian ada kalimat ijtihad,
yakni kerja keras secara intelektual, berjuang secara intelektual dan
mujahadah an nafs, kerja keras secara ruhaniah , perjuangan spiritual.

Sedangkan dalam hadis Nabi, kata jihad juga digunakan dalam kontek
perjuangan spiritual ibadah haji, .Perintah jihad ada yang ditujukan
kepada pribadi (mukhatab mufrad) dan kebanyakan ditujukan kepada
kelompok (mukhatab jamak).. Perintah jihad juga ada yang disebut
obyeknya, tetapi lebih banyak yang tidak menyebut obyeknya. Yang
disebut justeru maknanya, yaitu jihad di jalan Alloh SWT, fi
sabililah. Kaidah penafsiran mengajarkan bahwa jika suatu kata kerja
transitip disebutkan dalam suatu ayat tanpa disertai penyebutan
obyeknya, maka obyek kata kerja itu bersifat umum.

Dengan demikian maka obyek jihad bukan hanya musuh dalam peperangan ,
tetapi segala hal yang tercakup dalam kalimat fisabilillah.misalnya
memberi makan fakir miskin, membebaskan perbudakan (al Balad; 13-16)
Dengan demikian maka jihad tidak mesti menggunakan senjata, tetapi
bisa juga pena atau lisan. Dalam konteks ini, guru yang dengan
kesejahteraan minimal tetapi optimal dalam mencerdaskan generasi
bangsa adalah pejuang atau mujahidin, pekerja sosial yang bergelut
mempertaruhkan segala kemampuannya untuk membantu mengangkat martabat
masyarakat sesunguhnya adalah juga mujahidin atau pejuang.

Ciri pejuang adalah gigih berpegang teguh kepada prinsip yang dianut
meski beresiko mati. Nah orang yang tengah berjuang kemudian mati
dalam perjuangannya disebut mati syahid (arti syahid = saksi) ,
maknanya kematian itu menjadi saksi atas kegigihan usahanya, dan itu
merupakan taruhan dari kehormatannya. Untuk orang-orang terhormat,
kata Nabi hanya ada dua pilihan; `isy kariman aw mut syahidan,
hiduplah secara mulia atau mati sebagai syahid.

Salam Cinta,
agussyafii

==============================================
Sekiranya berkenan mohon kirimkan komentar anda melalui
achmad.mubarok@yahoo.com atau http://mubarok-institute.blogspot.com
==============================================

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Your school could

win a $25K donation.

Dog Groups

on Yahoo! Groups

Share pictures &

stories about dogs.

Parenting Zone

Your home for

parenting information

on Yahoo! Groups.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar