Sabtu, 23 Februari 2008

[psikologi_transformatif] Re: Ketika Daun-Daun Berguguran

He..he...judulnya bagus ya!! apalagi isinya, pasti ada yang sewot
deh. hahha.....sapa lg kalau bukan....????

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "agussyafii"
<agussyafii@...> wrote:
>
> Ketika Daun-Daun Berguguran
>
> Saat musim berubah, tiba saatnya daun-daun berguguran. Angin
berhembus
> dingin terasa menyengat. Kelahiran dan kematian datang silih
berganti
> bagai roda yang selalu berputar. Kelahiran selalu disambut dengan
> riang gembira pertanda datangnya kehidupan yang baru pada satu
> generasi. Namun ketika kematian tiba, derai air mata mengalir tiada
> henti, isak tangis terasa memilukan hati itulah saatnya tiba daun-
daun
> berguguran.
>
> Kemaren malam saya berkunjung ke rumah sakit, salah satu kerabat
> sedang dirawat. Ditengah asyik sedang membezuk, dikamar sebelahnya
> nampak dua gadis cantik berkerudung sedang khusyuk membaca al-
qur'an.
> Lelaki tua terbaring lemah dengan tangan diinfus. Seorang ibu
tertidur
> di bawah lantai.
>
> Tak berapa lama terdengar isak tangis, kedua gadis itu memeluk sang
> ayah sambil mengucapkan, "ayah, ucapkan La ilaha
illallah.." "ucapkan
> ayah.."kata gadis satunya lagi. Sang ayah mengikutinya, "La ilaha
> illallah" dengan nada terbata-bata. Suara jerit tangis terdengar
> menggema, lelaki tua yang dipanggil kedua gadis itu dengan sebutan
> ayah akhirnya tiada. Rasa haru menyelimuti didalam dada saya.
>
> Ditengah perjalanan menuju pulang tanpa terasa air mata saya
menetes,
> terbayang wajah Hana bagaimana kelak dewasa ketika saya menjelang
> senja. Mampukah saya mendidiknya menjadi anak yang sholehah? Apakah
> ketika detik-detik saya terakhir Hana juga mengingatkan saya untuk
> mengucapkan kalimah tauhid?
>
> Ditengah lamunan itu saya teringat Sabda Nabi SAW Kewajiban ayah dan
> ibulah untuk mendidik anaknya untuk menjadi anaknya yang sholeh.
> Sebagaimana yang disabdakan Nabi SAW, "kullu mauludin yuladu `ala
> alfitrah, fa abawahu yuhawwidanihi au yunasshironihi au
> yumajjisanihi." Artinya "setiap bayi yang terlahir dalam keadaan
> fitrah, kedua orang tuanyalah mereka menjadi Yahudi, Nasrani atau
Majusi."
>
> Dari kejauhan nampak Hana datang berlari menyambut saya sambil
memeluk
> seolah sudah lama tidak ketemu. Senyum manis menghiasi dibibir
> mungilnya, Hana terlihat cantik. Wajah dan cara berjalannya mirip
> dengan saya.
>
>
> -------------------------------------------
> Hidup ini menjadi indah jika diri kita mampu mendidik anak-anak kita
> menjadi anak yang sholeh, sebab kehidupan tetap berjalan datang
silih
> berganti kelahiran dan kematian hanya tiga hal kebaikan yang tidak
> akan terputus di dalam hidup ini yaitu anak yang sholeh, ilmu yang
> bermanfaat dan amal jariyah.
>
>
>
> Salam Cinta,
> agussyafii
>
> ==============================================
> Sekiranya berkenan mohon kirimkan komentar anda
> melalui http://agussyafii.blogspot.com atau sms 0888 176 48 72
> ==============================================
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Your school could

win a $25K donation.

Y! Messenger

Send pics quick

Share photos while

you IM friends.

Yahoo! Groups

How-To Zone

Do-It-Yourselfers

Connect & share.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar