Jumat, 15 Februari 2008

[psikologi_transformatif] Re: sexual desire....

(datang ke warung kopi ...tengak tengok sebentar )

permisi kang ... boleh geser duduknya sedikit
(ikut duduk di pojok bangku yang kosong, lalu pesan kopi jahe... )
saya ikut komentar ya...

ada juga sebagian orang juga mengekang penyaluran sexnya karena
ajaran agama yang dianut.
bahkan masturbasi saja takut... . karena takut dosa ,takut teori ini
dan itu. malah anehnya ada yang bersyukur jika dapat mimpi basah .

kalau saya lebih memilih masturbasi dari pada mimpi basah .
karena mimpi basah menandakan keinginan sex sudah masuk ke alam
bawah sadar saya , sampe ngelindur dan muncrat ...

dan artinya pasokan sperma di gudang sudah penuh ...
kalo tidak disalurkan efeksampingnya bisa sering marah marah karena
hal sepele.

kalau sudah begini terapi marah dengan menggambar saya tidak bisa
menolong lagi...

minta tolong saja sama dukun sex di psiko trans
yaitu Om gatholoco...

(sambil nyeruput kopi jahe ... ah.. enaknya )

salam,
edy
pekalongan

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "Aditias Suyasninto"
<aditiass@...> wrote:
>
> gairah yg menggelegak.. membakar dada membuat sesak.. darah
mengalir
> cepat.. mendesir2 di sekitar jantung dan organ kelamin... proses
> berfikir meredup.. terdesak deru insting yg meledak-ledak... nafas
> semakin tersegal2... naik turun.. naik turun.. hohhh hohhh...
kemudian
> teriaklah vokalis Dewa "Aku sedang ingin.... bercinta......" ha
ha
> ha ha.....
> terbakar gairah memang pengalaman yg "menyenangkan"... apalagi
jikalau
> ada "si cantik" atau "si ganteng" yg menemani... episode
selanjutnya
> adalah ...... he he he......
>
> hubungan sexual adalah salah satu kebutuhan dasar manusia selain
makan
> dan minum... kalo istilahnya dalam terminologi islam adalah
fitrah...
> hmmm... aku sharing aja yah sudut pandangku mengenai ini... namun
> sebelumnya maaf kalau agak2 subjektif, yang baik silahkan
diambil..
> yg tidak silahkan didiskusikan...
>
> ruh yg telah menempati tubuh jasad, akan mempunyai sifat2 sesuai yg
> ditempatinya.. sederhananya begini... air itu akan berbentuk
seperti
> gelas apabila dituangkan ke gelas, akan tetapi akan berwujud
seperti
> botol apabila masuk ke botol....
> begitu juga dengan ruh... apabila masuk ke tubuh manusia yg
mempunyai
> bentuk fisik, susunan organ tubuh, sistem saraf dan kelenjar,
susunan
> otak, sistem hormon... maka begitulah sifatnya..
>
> ruh yg menempati tubuh lelaki akan mempunyai sifat cenderung keras
dan
> tegas -tapi gak semuanya yah-, otot2nya lebih besar... fikirannya
> kadang lebih dominan dibanding perasaan.....
> begitu juga yg menempati tubuh wanita, komposisi dalam tubuh wanita
> membuatnya bersifat lebih halus, kulitnya lebih mulus, suaranya
lebih
> lembut, perasaannya cenderung lebih dominan dari fikirannya....
> konsekwensi lain dari ruh yg menempati jasad ini adalah akan
mempunyai
> rasa marah atau sedih, senang dan gembira, mempunyai rasa memiliki,
> mempunyai dorongan seksual dsb...
>
> perangkat2 tersebut sebenarnya adalah bekal manusia dari Tuhan
untuk
> bisa survive di bumi dan menjalankan tugasnya sebagai "wakil
Tuhan"
> atau khalifah untuk mengelola bumi berikut sumberdaya yg ada di
> dalamnya dengan baik...
>
> namun, dalam perjalanannya di bumi, manusia seringkali tidak bisa
> memanfaatkan alat2 tadi dengan baik... alih2 mengelola, yg ada
adalah
> berbuat kerusakan, exploitasi tanpa memperhatikan keseimbangan...
> merusak harmoni.... dsb...
>
> rasa marah yg berlebihan akan menimbulkan amarah yg tidak
terkendali,
> membuat pemiliknya tidak bisa memakai akal sehat.. cenderung
> merusak...dan tidak bisa menerima fakta yg ada...
> rasa marah yg terkendali akan menimbulkan semangat untuk melawan
> ketidak-adilan, bangkit dari keterpurukan, mengejar ketertinggalan,
> semangat untuk berkompetisi..
>
> rasa sedih yg berlebihan akan menimbulkan keputusasaan, sikap
apatis,
> terlalu menyalahkan diri sendiri, depresi yg amat dalam..
> rasa sedih yg terkendali akan membuat pemiliknya mau
berintrospeksi,
> mengevaluasi diri atas kesalahan2 yg lalu, melembutkan perasaan,
> menurunkan ego...
>
> begitu juga dengan dorongan seksual....
>
> agama2 mengajarkan bagaimana mengendalikan perangkat2 tadi untuk
> keselamatan dan kesejahtraan manusia. proses ini berlangsung baik
> ketika dipandu oleh yg membawakan agama tadi pada awalnya... karena
> memahami hakikat dan maksud dari segala perintah tadi... dan sudah
> bisa mengendalikan perangkat tadi sesuai yg di Ridhoi Tuhan.
>
> intermezzo...
> seorang chef yg ahli, membimbing siswanya membuat masakan yg
lezat..
> para siswa tadi memperhatikan ajaran gurunya, mencatat bahan2 dan
cara
> memasaknya, mempraktekan sendiri dan merasakan kelezatan yg sama
> seperti gurunya... proses ini berlangsung terus turun temurun,
menjadi
> resep rahasia keluarga he he he....
>
> di lain pihak ada muridnya yg malas praktek, kerjaannya hanya
mencatat
> saja dan membuka2 buku catatan, dia hafal semua resep tersebut tapi
> tidak tahu rasanya.. murid tersebut punya murid lagi, dia terpesona
> terhadap gurunya yg hafal semua resep.. ketika si murid kemudian
> mencoba mepraktekkan sendiri, dia kebingungan... kemudian dia coba
> semua tanpa mengikuti tahap2 sang master chef pada awalnya..
akhirnya
> rasa masakannya pun kok beda...
>
> dalam agama islam, dorongan seksual itu adalah hal yg fitrah.. yg
> wajar, yg harus dikendalikan... cara mengendalikannya adalah
> menyalurkannya dengan baik, tidak disembarang tempat.. dan dengan
cara
> yg baik pula...
> maka timbulah aturan2 mengenai pernikahan...
> agama islam melarang pengikutnya membujang seumur hidup karena
> menghormati perangkat pemberian Tuhan tadi, agar
> difungsikan/dimanfaatkan dengan baik oleh manusia untuk
> keberlangsungan hidupnya..
> agama islam melarang hubungan sex sesama jenis, karena hubungan
sex
> sesama jenis tidak menghormati ciptaan Tuhan -tubuh fisik, beserta
> organnya-, karena difungsikan tidak pada tempat dan fungsinya...-
he he
> he... kalo kasih sayang sesama jenis bagaimana....?....
> boleh... boleh saja..., dua-duanya juga boleh, cinta yg mendalam
pun
> boleh saja....,apalagi dengan orang2 yg dikasihi Tuhan, yg nggak
boleh
> hubungan sexual dan yg menjurus ke situ-
>
> loh kok gitu.... kalo gw cinta elo kok gak boleh having sex.......
>
> hmmm...... cinta dan hubungan sex adalah dua hal yg berbeda....
> masyarakat merancukan dua hal tersebut dengan istilah2 "bercinta"
dan
> "make love(ML)"... seolah2 hubungan sexual adalah perwujudan dari
> cinta itu sendiri...
>
> agama islam menganjurkan pernikahan, dalam arti hubungan dalam
waktu
> lama, bukan sebentar-sebentar, bahkan seumur hidup dengan maksud
untuk
> memberikan cukup waktu bagi pelakunya untuk membedakan dua hal
> tadi.... mana cinta, mana dorongan sexual...., mana kasih sayang,
mana
> perangkat nafsu yg erat kaitannya dengan tubuh fisik...
> sulit untuk menjelaskan cinta, ketika yg kita cintai masih berwajah
> cantik, berbodi montok, berwajah tampan, berbadan tegap...-bukannya
> tidak mungkin yah...- tapi cinta akan makin menampakkan bentuknya,
> ketika yg kita cintai itu sudah terlihat jauh dari kondisi tersebut
> tapi kita masih mencintainya bahkan makin dalam....
>
> cinta adalah jembatan menuju Tuhan... karena dengan cinta, manusia
> memahami tujuan hidupnya......carilah cinta, dia akan membawamu ke
> surga.......
>
> salam
> -adit-
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

new professional

network from Yahoo!.

Yahoo! Groups

Mechanic Group

What to do after

you pop the hood.

Popular Y! Groups

Is your group one?

Check it out and

see.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar