Sabtu, 22 Desember 2007

[psikologi_transformatif] Tangisan seorang Bayi

Di tengah malam yang sunyi senyap dibawah sayup-sayup alunannya
lagu "Malam Kudus", terdengar seakan-akan ada bayi yang sedang
menangis, tetapi bukannya bayi yang berada dalam pelukan kasih
sayangnya seorang ibu, melainkan bayi yang masih berbentuk janin,
janin yang usianya belum juga dua bulan.

Janin yang ditakdirkan lahir sebagai bayi haram, bayi yang
kelahirannya tidak di inginkan di dunia ini, bayi yang akan
dicampakan di dalam kehidupannya, bayi yang tidak akan mendapatkan
kasih sayang entah dari sang ayah maupun dari ibunya.

Sambil menangis di dalam kandungan ibunya; janin tersebut seakan-
akan berkata:

Mamah/Papah yang sangat saya kasihi!
Pada saat ini jutaan manusia di dunia ini gembira memperingati hari
kelahirannya Bayi Yesus, tetapi kenapa wajah Mamah & Papa terlihat
muram dan sedih Apakah Mamah tidak ingin saya hidup dilahirkan di
dunia ini?

Mamah; berikanlah saya kesempatan numpang hidup sejenak lagi!
Apakah Mamah tidak mengasihi saya?
Apakah kehadiran saya ini bukannya buah dari kasih antara Mamah dan
Papah?
Kenapa Mamah begitu teganya ingin membunuh saya, apakah dosa saya?
Apakah Mamah tidak ingin melihat wajah tawa saya?

Mamah; berikanlah saya kesempatan numpang hidup sejenak lagi!
Berilah kesempatan agar saya bisa melihat dan menatap wajah Mamah.
Berilah kesempatan agar saya bisa hidup seperti juga anak-anak
lainnya
Bukankah kehidupan itu sebenarnya karunia dari Allah?
Apakah saya tidak layak untuk mendapatkan karunia ini?

Mamah; berikanlah saya kesempatan numpang hidup sejenak lagi!
Apabila Mamah sudah tidak menginginkan saya lagi, berikanlah saya
kepada Mamah-mamah lainnya yang sudah lama mendambakan kehadiran
bayinya
Apabila Mamah tidak menginginkan saya lagi, berikanlah saya kepanti
asuhan saya rela untuk hidup sebagai anak yatim yang tidak bisa
merasakan kasih sayang dari seorang Ibu.
Apabila ini semuanya masih merupakan beban juga bagi Mamah buanglah
saya ke tempat sampah saya yakin Allah Bapa di surga akan memelihara
saya.

Mamah; berikanlah saya kesempatan numpang hidup di dalam kandungan
Mamah hanya untuk sejenak waktu lagi Mah, bersabarlah sejenak saya
mohon padamu Mah bayimu yang berada di dalam kandungan dan yang
sangat menyayangi Mamah & Papah.

Tulisan ini disajikan dengan penuh rasa kasih oleh penulis untuk
perempuan-perempuan di seluruh dunia, yang pada saat ini dalam
pergumulan, marilah kita doakan bersama agar mereka mendapatkan
ketabahan maupun kekuatan untuk memelihara bayinya. Saya percaya,
bahwa Allah di sorga akan selalu melindungi mereka dimana pun juga
mereka berada.
Amin.

Mang Ucup
Email: mang.ucup@gmail.com
Homepage: www.mangucup.org

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Find great recruits

for your company.

Best of Y! Groups

Discover groups

that are the best

of their class.

Yahoo! Groups

Dog Zone

Connect w/others

who love dogs.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar:

Posting Komentar