Dear Ma As2,,,,,
jitu dan mantep mas...
salam hangat selalu
maaf lu2 gak bisa aktif selama di indo
karena sibuk banget ..
/Lu2
as as <as2004as_as@
The As as phenomenon
Kenapa saya ada didunia?
Saya ada didunia, adalah melanjutkan hidup saya yang panjang, hidup panjang roh saya , roh saya yang ada semenjak universe ini ada. Saya berada di dunia, dengan menaiki badan saya sekarang. Badan saya sekarang, yang fana, disediakan oleh bumi tempat tinggal saya sekarang.
Apa makna hidup ?
Makna hidup bagi saya, sangat berarti untuk saya. Saya harus mengisinya dengan kebaikan. Saya akan mendapatkan kebaikan juga akibatnya, yang akan menjadi modal yang sangat berarti pada kehidupan saya kemudian, ialah kehidupan yang akan saya teruskan, sesudah selesai di bumi yang sekarang ini.
.
SETIAP ORANG PASTI MATI DAN
Yang mati adalah cuma raga, yang saya naiki ketika berada di dunia ini. Saya, tidak pernah mati. Saya akan tetap hidup di hari kemudian, di yaumil akhiri. Saya akan mendapatkan lagi raga di kehidupan saya di yaumil akhiri.
Apa yang terjadi setelah kematian?
Yang mati cuma kendaraan yang saya naiki, raga, dikembalikan ke bumi.
Saya akan tetap hidup di dimensi baru, dengan modal yang saya dapatkan pada waktu saya hidup di bumi sekarang itu.
Sebelumnya, saya dan Tuhan akan melihat record pada memory saya, kebaikan akan dibalas dengan kebaikan oleh Tuhan, yang disebut dengan pahala. Saya akan memperoleh kebahagiaan dengan modal kebaikan yang saya tanam di bumi sekarang ini.
Keburukan yang diperbuat, juga akan memperoleh akibatnya, ialah derita yang akan dialami di dimensi baru di yaumil akhiri.
Apakah dunia ada dengan sendirinya
atau ada yang menciptakan ?
Hal itu akan saya ketahui setelah saya bertemu kembali dengan Tuhan. Tuhan akan menjelaskan. Bila kehidupan demi kehidupan yang saya lalui dari dimensi ke dimensi, ternyata sudah tidak ada lagi keburukan, maka saya akan diterima bersama Tuhan, bersatu dengan Tuhan, dan bertugas untuk semakin memperbaiki universe ini.
Bila ternyata hanya keburukan terus yang terulang, maka akan sukar melanjutkan ke jalan Tuhan, ke shirotol mustaqim. Maka akan bergabung dengan grup syaithon, dan akan selalu berusaha merusak segala sisi dari universe ini.
Bagaimana mejalankan hidup (moral/etika) ?
Manusia ketika akan hidup di bumi ini, sudah bertemu dengan Tuhan, dan diajari Tuhan sehingga mengetahui apa baik, apa akibatnya. Roh sudah diberikan fitroh agar selalu berbuat baik, berkecenderungan berbuat naik.
Maka moral/etika yang baik cenderung untuk diperjuangkan ketika manusia hidup di bumi ini..
APA itu baik-buruk
Perbuatan baik akan mendorong ke bersatunya roh manusia dengan Tuhan.
Perbuatan buruk akan mendorong bersatu dengan syaithon.
APA HALAL DAN HARAM
Halal adalah yang boleh dikerjakan, yang mendorong ke perbuatan baik.
Haram adalah sebaliknya.
DOSA DAN PAHALA
Dosa adalah akibat berbuat buruk.
Pahala adalah akibat berbuat baik.
tidak mungkin di jawab dengan mengggunakan
rasional belaka ?
Hihihi, itu semua adalah hasil olah akal, akal yang dikaruniakan oleh Tuhan.
Filsafat tidak bisa menjawab persoalan metafisika
Itu pendapat yang pesimistis, dan terlalu sombong, macem Fir'aun. Hihihi .
kecuali orang itu berdusta tentang hal yang
ghoib.
Hihihi lagi, ente terlalu prejudice, bukan melaksanakan ajaran Rasulullah.
kita tidak tahu apa yang akan terjadi esok
Kenapa pula harus tau ? Hihihi lagi.
Tidak kita tidak tahu
kita akan hidup sampai kapan
dimana kita mati
Sewaktu kita hidup, itu non of our business
Our business cuma : berbuat baik
penyakit apa yang kelak menimpa kita
Itu dapat diantisipasi, kalau mampu.
Apa kita beruntung atau celaka
Itu kita sudah tau ketika bersama Tuhan ketika janji2an dengan Tuhan ketika kita akan hidup di bumi ini. Jadi, cukup jalani saja. Itu akan menjadi latar belakang dalam kita berbuat baik di bumi ini.
Semua itu ghoib begitu pula berita
tentang apa yang akan terjadi setelah kematian
tidak ada yang tahu
kecuali dengan berita dari wahyu
Orang yang tidak pernah mengolah akal yang dikaruniakan oleh Allah, memang tak bakalan mampu tahu.
jadi akal tidak mampu menjawab ini semua
kecuali dengan cara mengada-ngada
itu saja.
Yang suka meng-ada2 itu adalah ulama o'on bin bahlul.
qalam26 <no_reply@yahoogroups.com> wrote:AKAL SAMA sekali tidak terlarang dan juga segala produknya yang baik
dan tentu untuk apa anda melarang saya
menggunakan teknologi
Anda tidak menyimak tulisan saya
anda tidak FOKUS pada tema yang
saya bicarakan
Bahwa pertanyaan yang bersifat eksistensional
seperti :
kenapa saya ada didunia?
Apa makna hidup ?
SETIAP ORANG PASTI MATI DAN
Apa yang terjadi setelah kematian?
APakah dunia ada dengan sendirinya
atau ada yang menciptakan ?
Bagaimana mejalankan hidup (moral/etika) ?
APA itu baik-buruk
APA HALAL DAN HARAM
DOSA DAN PAHALA
tidak mungkin di jawab dengan mengggunakan
rasional belaka
Filsafat tidak bisa menjawab persoalan metafisika
kecuali orang itu berdusta tentang hal yang
ghoib.
kita tidak tahua apa yang akan terjadi esok
Tidak kita tidak tahu
kita akan hidup sampai kapan
dimana kita mati
penyakit apa yang kelak menipa kita
Apa kita beruntung atau celaka
Semua itu ghoib begitu pula berita
tentang apa yang akan terjadi setelah kematian
tidak ada yang tahu
kecuali dengan berita dari wahyu
jadi akal tidak mampu menjawab ini semua
kecuali dengan cara mengada-ngada
itu saja.
Be a better Globetrotter. Get better travel answers from someone who knows.
Yahoo! Answers - Check it out.
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
SPONSORED LINKS
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar