wah ini mah pagar makan kucing,
salam,
goen
--- In psikologi_transform
<x69xx96x@..
>
>
>
> Note: forwarded message attached.
>
> ------------
> Boardwalk for $500? In 2007? Ha!
> Play Monopoly Here and Now (it's updated for today's economy) at
Yahoo! Games.
> Akhir-akhir ini mas Leonardo Rimba banyak membuat
> tulisan seolah-olah orang lain selain mas Leonardo
> Rimba itu jauh lebih bodoh, bingung, tidak mengerti
> apa-apa, rendah tingkat spiritualnya di mata Tuhan
> YME, tidak mengerti bagaimana menjadi diri sendiri
> yang apa adanya, dlsb; dengan menulis tulisan-tulisan
> dengan judul contoh sbb (yang diposting +/-15 hari
> terakhir, email yang diposting sebelumnya e-link tidak
> dilampirkan)
>
> 1* Jujur saja banyak orang sekarang kebingungan
> http://groups.
> 2* PAK, KENAPA KITA ADA?
> http://groups.
> 3* Dari Padepokan Borneo Timur
> http://groups.
>
> 4* Saat ini tubuh saya mengalami seperti tersengat
> http://groups.
>
> 5* Saya kadang merasakan ada jiwa iblis dalam diri
> saya
> http://groups.
>
> 6* Whatever will be will be, siapa takut?
> http://groups.
>
> 7* Halo Mas Leo, kenalkan nama manusia saya Dino (Part
> 3)
> http://groups.
> 8* Intuisi dan Konsentrasi
> http://groups.
> 9* Tidak Menikah dan Belief System
> http://groups.
>
> 10* Hah makhlus halus kah...?
> http://groups.
> 11* Ini "bocoran" doank
> http://groups.
>
> 12* Mas Leo tuntun dong saya!
> http://groups.
>
> 13* Apa sy indigo??
> http://groups.
>
> 14* Kalo ingin bertemu Tuhan, kita bisa gak pak ?
> http://groups.
>
> 16* Sekali2 jd orang egois gpp kali y??
> http://groups.
> 17* Kata-kata dan Efek Emosi
> http://groups.
>
> 18* Ok, akan saya osmosis semua pelajaran
> http://groups.
>
> 19* Mari kita tingkatkan kesadaran planet ini
> http://groups.
>
> 20* Apakah ini semua akan menjadi "evolusi" baru
> manusia ?
> http://groups.
> 21* Aku merasa aku tuh ada dua
> http://groups.
>
> 22* Mas, gimana sih menghilangkan rasa takut?
> http://groups.
>
> 23* Trim banget ni mas
> http://groups.
>
> 24* Leo, i am awake
> http://groups.
> 25* Ada "orgasme" saat merontokkan belief system orang
> lain
> http://groups.
>
> 26* Mata Ke-3, Aura, Intuisi, Reiki, Indigo/Kristal,
> http://groups.
>
> 27* Mata Ketiga, Aura, Intuisi, Reiki, Indigo/Kristal,
> Dsb...
> http://groups.
>
> 28* Ya, memang berarti rekonsiliasi
> http://groups.
>
> 29* Mata Ketiga dan Osmosis
> http://groups.
>
> 30* Kok pada pasang bendera ya?
> http://groups.
>
> 31* Selalu terjadi dilema dgn keduniawian
> http://groups.
>
> 32* What shall i do as an indigo belang kuning?
> http://groups.
>
> 33* Loh, jadi wayang lagi dunk!
> http://groups.
>
> 34* Gimana caranya supaya bisa 'nyambung'?
> http://groups.
>
> 35* Intuisi & Naluri
> http://groups.
>
> 36* Ya, santai aja, kenapa musti ribet?
> http://groups.
>
> 37* Adakah kejutan indah untuk-ku minggu ini?
> http://groups.
>
> 38* Halo Mas Leo, kenalkan nama manusia saya Dino
> (Part 2)
> http://groups.
>
> 39* You are an indigo kid. Pemberontak yah! (Part 3)
> http://groups.
>
>
> Jangan begitu etika dalam mengiklankan diri. Setiap
> orang itu menjalani hidupnya masing-masing dan
> sama-sama belajar meskipun kuliah yang dipilih untuk
> dijalani berbeda-beda sesuai alur prosesnya,
> latarbelakang, bidang dan kepentingan-
> pun ada kepintarannya, yang pintar ada sisi bodohnya.
>
> -----
>
> Satu hal lagi yaitu soal Vincent Liong yang katanya
> liar dan naluriah seperti binatang. Hari ini saya
> bahkan dapat laporan bahwa di beberapa komunitas
> spiritual atau metafisika; ilmu kompatiologi dianggap
> sebagai ilmu pemberian siluman, istilahnya `futi'.
> Entah dari mas Leonardo Rimba secara langsung face to
> face atau pengembangan dari pembahasan kompatiologi
> yang kata mas Leo naluriah seperti binatang, sehingga
> ada beberapa murid dekon-kompatiologi yang harus
> memberikan kesaksian secara langsung, bahwa ilmu
> Vincent Liong bukan ilmu pemberian siluman yang
> penjelmaan binatang.
>
> Definisi `Futi' adalah: Orang yang otaknya
> dikendalikan oleh makhluk lain, siluman, makhluk
> jelmaan binatang, menyembah siluman, dlsb ;sehingga
> menjalankan nasib atau takdir yang tidak seharusnya.
> Ciri-ciri `Futi':
> * Single fighter tidak bisa berkelompok.
> * Bersifat Agresif, melindungi diri sendiri bukan
> kelompok pertemanan atau keluarga.
> * Tidak memiliki cinta kasih yang manusiawi.
> * Energinya terbatas sehingga tidak bisa mewarisi
> secara massal seperti ada padepokan yang memiliki
> banyak murid, cucu-murid hingga buyut murid, dlsb yang
> tidak tergantung energi si guru yang panutan tunggal.
>
> Kompatiologi adalah ilmu yang berkembang secara
> berkelompok dengan komunitas yang heterogen; alur
> prosesnya, latarbelakang, bidang dan kepentingan-
> Pengguna kompatiologi tidak harus membela ilmu
> kompatiologi, tetapi berkewajiban membela dan
> mencintai keluarga dan pertemanan ;karena keluarga dan
> pertemanan tidak dapat dicari tetapi ilmu bisa dibuat
> dan dimusnahkan kapan saja sesuka hati, karena pada
> akhirnya ilmu itu tidak ada, yang ada hanyalah diri
> kita sendiri dan orang-orang yang tinggal bersama
> kita. Karena yang terlibat dalam kompatiologi adalah
> banyak orang yang dimana murid bisa menjadi pengajar
> dan mendidik murid untuk kemudian jadi pengajar juga,
> maka kompatiologi tidak tergantung pada energi si guru
> yang panutan tunggal. Oleh karena itu KOMPATIOLOGI
> BUKAN FUTI.
>
> -----
>
> Pada awalnya saya (Vincent Liong) memberi kesempatan
> kepada Leonardo Rimba untuk membuat produk Rekon yang
> dihubungkannya dengan kompatiologi bahkan sebelum
> mengetahui kejelasan apa produk Rekon tsb dan
> bagaimana hasilnya dari para ex-murid Rekon; adalah
> untuk memberi kesempatan kepada Leonardo Rimba untuk
> mengembangkan produk lain, selain kegiatan
> ramal-meramal yang telah ditekuni bertahun-tahun. Apa
> daya seorang Vincent Liong pada keadaan dimana
> akhirnya pagar makan taman' (Rekon berusaha membunuh
> produk Dekon) dengan berbagai propagandanya.
>
> Mas Leonardo Rimba juga selalu mengatakan ke
> murid-murid kompatiologi ilmu saya bahwa tanpa
> kehadiran mas Leonardo Rimba maka Vincent Liong tidak
> akan mampu menjelaskan apa itu kompatiologi dan
> dimengerti orang banyak secara benar, Vincent Liong
> tidak akan maju seperti sekarang, bahwa Vincent Liong
> selalu membutuhkan pertolongan mas Leonardo Rimba
> misalnya dalam hal intuisi sebab Vincent Liong itu
> ilmu binatang. Mas Leonardo Rimba juga selalu
> menjabarkan korban-korban parah dari keberadaan ilmu
> kompatiologi bahkan tidak mengenal pendekon dan
> terdekonnya; Saya sendiri tidak pernah mentanyakan
> bagaimana hasil pasca kegiatan Rekon produk mas
> Leonardo Rimba selain mas Leo sendiri yang sendirian
> mempostingnya. Pernyataan lisan dan tertulis soal ini
> sangat menyakiti murid-murid dan pengajar kompatiologi
> yang tahu bahwa mas Leonardo Rimba tidak pernah
> terlibat dalam susah-payah penelitian kompatiologi,
> tetapi berusaha tampil di publik dan berkata-kata
> seolah-olah telah melampaui dan menguasainya.
>
> Saya menulis email ini adalah berdasarkan laporan dari
> para murid dekon-kompatiologi yang bahkan sebagian
> diantaranya meminta saya untuk mem-Ban mas Leonardo
> Rimba dari maillist vincentliong@
> komunikasi_empati@
> keselamatan, nama baik dan anggapan masyarakat
> terhadap komunitas pengguna dan ilmu kompatiologi,
> misalnya: Propaganda yang akhirnya berkembang dan
> memberi image bahwa Vincent Liong dan murid-murid
> Kompatiologi-
> penjelmaan hewan (futi) yang sangat membahayakan hidup
> pribadi pengguna kompatiologi dan orang di sekitarnya.
>
> Apakah Vincent Liong seorang siluman jelmaan binatang
> yang telah rela sekian lama secara tulus, ikhlas dan
> pasrah pura-pura tidak tahu ketika seorang manusia
> keTuhanan 'sedang' (dalam jangka waktu yang tidak
> pendek) membunuhnya secara perlahan-lahan? Selama ini
> teguran tertulis saya tidak dibalas, selalu pura-pura
> tidak tahu. Kalau bertemu bersikap seolah-olah tidak
> ada yang terjadi. Nah saya tunggu jawaban tertulis
> dari mas Leonardo Rimba sebenarnya maunya apa sich?
> Apa saya kurang baik selama ini pura-pura tidak tahu.
> Kok diberi hati memakan jantung.
>
> -----
>
> Saya senang membantu orang lain untuk maju, saya
> mengoleksi record keberhasilan saya memajukan orang
> lain (entah sebenarnya saya yang memajukan atau
> dirinya sendiri) seperti orang mengkoleksi piala dan
> menceritakannya dalam cerita-cerita saya, misalnya:
> Ondo Untung yang sempat petualangan ke Papua, Cornelia
> Istiani yang dari sekedar dosen menjadi pekerja proyek
> pemerintah, Budi Himawan yang jago Forex, Bimo
> Wikantiyoso yang mendapat beasiswa penuh dari
> pengusaha di Purwokerto, Faris Fredy yang jadi penjual
> kredit Bank, dlsb. Saya tidak punya apa-apa, hanya itu
> yang bisa saya banggakan dan pamerkan sebagai sesuatu
> yang bagi saya prestasi bergengsi, sebagai pendidik
> kompatiologi; Budaya semacam ini saya tularkan juga ke
> pendidik kompatiologi yang lain.
>
> Saya care pada mas Leonardo Rimba tetapi sebagai
> manusia biasa, maaf saya juga harus menolong diri saya
> sendiri. Mas Leonardo Rimba pun mengakui atau tidak
> berusaha untuk maju dengan menghalalkan segala cara
> termasuk dengan mengkhianati teman sendiri secara
> terang-terangan berulang kali, bahkan setelah ditegur
> berulang kali pula, dan selalu pura-pura tidak tahu.
>
> Untuk sementara waktu saya belum menentukan tindakan
> soal membership mas Leonardo Rimba di
> vincentliong@
> komunikasi_empati@
> respon tertulis dari mas Leonardo Rimba di maillist.
> Kalau mau berubah ya monggo asal dilakukan dalam
> tindakan nyata, bukan sekedar dikatakan dalam bahasa
> yang indah.
>
>
> Ttd,
> Vincent Liong
> Jakarta, Minggu, 2 September 2007
>
> Send instant messages to your online friends
http://au.messenger
>
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar