tidak berpikir dan memikir-mikir dengan mencoba berpikir dan
memikirkannya juga merupakan paradox.
Yang penting kan menurut Mas Goen, ikhlas sa ikhlas-ikhlasnya;
Baik dalam berpikir maupun tidak berpikir(yang seperti apa gitcuuu??).
Selama hidup di dunia tidak bisa lepas dari hukum "paradox".
Dan tidak ada kebenaran dan kebeneran.
:)
--- In psikologi_transform
<hudoyo@...> wrote:
> "Ada empat hal, para bhikkhu, yang tak terpikirkan, yang tidak
seharusnya direnungkan, yang hanya menghasilkan kegilaan dan kegusaran
bagi mereka yang memikirkannya. Apakah empat hal itu?
> (1) Lingkup kebuddhaan dari para Buddha (buddhaana.m buddha-visayo) ...
> (2) Lingkup jhana dari seorang yang berada dalam jhana (jhaayissa
jhaana-visayo) ...
> (3) Perbuatan (karma) dan buahnya (kamma-vipako) ...
> (4) Perenungan tentang alam semesta (loka-cinta) [asal-mula alam
semesta dsb/Thanissaro Bhikkhu], para bhikkhu, adalah hal-hal yang tak
terpikirkan, yang tidak seharusnya direnungkan, yang hanya
menghasilkan kegilaan dan kegusaran bagi mereka yang memikirkannya.
> Inilah, para bhikkhu, empat hal yang tak terpikirkan, yang tidak
seharusnya direnungkan, yang hanya menghasilkan kegilaan dan kegusaran
bagi mereka yang memikirkannya. ("Imaani kho, bhikkhave, cattaari
acinteyyaani na cintetabbaani, yaani cintento ummaadassa vighaatassa
bhaagii assaa 'ti.") "
Earn your degree in as few as 2 years - Advance your career with an AS, BS, MS degree - College-Finder.net.
Fed Cuts Rates Again - Think you pay you much for your mortgage? No SSN Required - Estimate New Payment.
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar