Selamat pagi Harez,
Oh...entuisi maksudnya begitu toh ? wah maap, kuper neh :-)
Ketertarikan pada hal-hal supranatural mau tidak mau akan membawa kita pada ke-supranaturalan itu sendiri. Desires-->direction-->destination/destiny :-)
Pikiran kita itu seperti "magnet". Pikiran akan "menarik" orang, mahluk atau benda atau apapun (thought form, energy etc) yang terkait dengan pikiran kita itu :-) Kita bisa amati dalam keseharian kita, dalam ke normal-an kita :-)
Perihal Ching Hai, dulu pernah dengar sekilasan, karena balasan Harez ini, saya niatkan masuk ke websitenya...saya lihat-lihat.... dan hmm...
Mirip ? sekilasan memang bisa terlihat begitu, tapi ada perbedaan-perbedaan yang bagi saya krusial sekali... saya kutipkan salah satunya saja...
Bahkan... tanyalah pada diri kalian, seandainya Yesus datang kembali, bagaimana kalian tahu bahwa ia adalah Yesus? Bagaimana kalian mengetahuinya? Dan seandainya Budha datang dan ia berkata bahwa ia adalah Budha, bagaimana kalian bisa mengenalinya?
Jika manusia dapat percaya kepada orang yang menyatakan bahwa ia adalah Budha, atau orang yang menyatakan bahwa dirinya adalah Kristus; maka mereka tidak akan menyalibkan Yesus, mereka tidak akan mencoba untuk membunuh Budha. Mereka sama seperti kita. Mereka gelap batin.
Karena itu, untuk mengenali Budha, kita harus menjadi Budha, kalian harus tercerahkan. Dengan Metode Quan Yin, kami akan menunjukkan kepada kalian bagaimana untuk mengenal Budha jika ia datang, atau mungkin Ia sudah datang (Tepuk tangan).
------------------------
Jika manusia dapat percaya kepada orang yang menyatakan bahwa ia adalah Budha, atau orang yang menyatakan bahwa dirinya adalah Kristus; maka mereka tidak akan menyalibkan Yesus, mereka tidak akan mencoba untuk membunuh Budha. Mereka sama seperti kita. Mereka gelap batin.
Karena itu, untuk mengenali Budha, kita harus menjadi Budha, kalian harus tercerahkan. Dengan Metode Quan Yin, kami akan menunjukkan kepada kalian bagaimana untuk mengenal Budha jika ia datang, atau mungkin Ia sudah datang (Tepuk tangan).
------------
DKN :
Dalam pemahaman saya, anda tidak perlu tercerahkan dulu untuk didatangi oleh Yesus,karena kedatangan Yesus itu penentunya yaYesus sendiri bukan diri anda dan tidak ada metode-metode yang spesifik, all forms are the form if it leads us to God (if it develops the spirit)..
Untuk mengenali Yesus ? Dalam pemahaman saya, Dia nggak akan mempermasalahkan kalaupun kita harus menanyai Dia atau meragukan Dia, lihat kasus Tomas, lihat juga contoh 2 murid yang dalam perjalanan ke Emaus.
Jadi menurut saya, kalau suatu saat didatangi Yesus, (atau utusan Yesus) ya tinggal tanya aja : "eh kamu beneran Yesus Kristus ya ?" :-). Se-simple itu. :-) dan Dia sendiri toh juga 'nyuruh untuk menguji tiap roh. Mengujinya gimana ? salah satunya bisa gunakan kriteria2 sebagaimana yang di list sama Paulus di Gal. 5 :22-23.
Salam,
Donny
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo! Answers
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
SPONSORED LINKS
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar