Oom Timbangan. Balance nulis:
Saya ingin melihat apakah Leonardo Rimba dan Audifax berani mengaku menjadi korban Kompatiologi dan bagaimanakah caranya mereka menuliskan ceritanya dalam Questioner. Kalau tidak berani mengisi
. ya
. Bancilah. Ya ini akan menjadi LIFE SHOW yang sangat menarik. Jujur saja aku menikmatinya disamping
. merasa jijik sekali
.. atas idée mencari korban Vincent. Mengapa mereka ngak sekalian mencari kutu di rambut Vincent dan Vincent memberi mereka penghargaan yang setinggi tingginya dalam mencari Kutu Vincent. Ini akan Lucu sekali.
Audifax:
Pertama-tama, saya justru melihat bahwa bintang utama LIFE SHOW BANCI di minggu ini adalah Oom Timbangan.Balance sendiri. Kalau memang jantan, kenapa tidak tunjukkan saja ID-mu? Kenapa takut dengan Pabrik T kalau memang kamu tidak salah?
Kedua, Masalah menikmati. Saya juga menikmati kok milis ini. Apalagi setelah muncul satu lagi bintang LIFE SHOW BANCI dengan ID timbangan.balance. semakin kelihatan bahwa orang yang mestinya bertanggungjawab terhadap perilaku Vincent ternyata BANCI.
Ketiga. Ada yang lebih lucu. Ide mencari kutu di kepala Vincent mestinya ditujukan pada yang bertanggung jawab dan memiliki keterkaitan BIBIT BOBOT BEBET. Justru sangat memalukan dan menjadi bahan tertawaan ketika justru orang lain yang menemukan kutu dan penyakit Vincent ketimbang orang yang berkaitan langsung dengan BIBIT BOBOT BEBETnya.
Oom Timbangan. Balance nulis:
Singkatnya hasil penelitian tersebut diatas memang diperlukan oleh kubu millis AUDIFAX. Dalam Rangka menciptakan Bukti-bukti untuk menghancurkan Vincent Liong. Bukti bukti ini memang dibutuhkan kubu AUDIFAX. Nah apakah ini adalah Penelitian yang ilmiah dan independent.
Audifax:
Justru saya memfasilisasi penelitian ini karena mereka yang melakukan sungguh-sungguh ilmiah dan independen. Tidak ada selipan ideologi mengatasnamakan kepentingan masyarakat yang sebenarnya digunakan untuk menutupi kelemahan dari penemu dan penelitinya.
Oom Timbangan. Balance nulis:
PERKIRAAN HASIL PENELITIAN AUDIFAX:
Hasil Penelitian ini kira-kira akan berbunyi: Vincent dan Kompatiologi telah menimbulkan korban-2.
Korban no. 1 dan 2 adalah Leonardo Rimba dan Audifax, yang mungkin saja sudah sempat menjadi Pendukung dan Pendekon Kompatiologi. TETAPI MENOLAK MENGISI Questioner.
Audifax:
Ha..ha..ha...ini semakin patut dipertanyakan klaim keilmuwanan anda. Bahkan anda sudah salah langkah masuk ke arena ini dengan mengklaim diri ilmuwan dan begitu yakin bahwa saya yang melakukan penelitian ini.
Juga anda terlalu yakin bahwa saya dan Leo adalah korban. Saya tidak tahu Leo, kalau saya, seperti sudah saya jelaskan, bagi saya masalahnya sederhana sekali. Vincent sudah melanggar apa yang dalam istilahmu disebut MORAL DASAR. Yaitu MENIPU. Lalu karena MENIPU itu, dia saya copot dari moderator milis. Nah, karena dasarnya Vincent mau menang sendiri, dia tidak terima lalu membuat pembusukan, yang kemudian pembusukan itu saya bongkar dengan 7 Kado untuk Vincent Liong.
Seperti dijelaskan Leo, ketika orang sedang mempermasalahkan A dari Vincent, maka Vincent akan ngomong B, ketika orang mengejar B, maka ia ngomong C. Sayang, model seperti ini tidak mempan untuk berargumen dengan saya. Model ini Cuma mempan buat orang-orang bodoh yang tak pernah paham logika permasalahan sebenarnya, seperti anda ini juga. Ketika Vincent mencoba melarikan masalah yang sebenarnya A menjadi B, saya kembalikan ke A dengan 7 Kado untuk Vincent Liong.
Dan bicara kepengecutan, di sinilah letak kepengecutan anda, Vincent Liong dan semua kompatiolog yang tak berani menghadapi data bahwa Vincent menipu. Terutama Adhi Purwono! Yang dengan sok tahunya menanyalahkan kenapa saya tidak berkonsultasi dulu sebelum mengirim 7 kado untuk Vincent Liong. Yang perlu ditanyakan justru dimana Adhi Purwono dan para pengecut ini saat Vincent melakukan penipuan dan pembusukan. Para pengecut ini selalu menganggap bahwa semua bermula dari 7 Kado untuk Vincent Liong, karena mereka tidak berani menghadapi dan membahas data bahwa Vincent Liong menipu dan membusukkan orang.
Ayo, Kompatiolog, penemunya, dan kau juga Oom Timbangan yang tidak balance, jelaskan di sini mengenai perilaku menipu Vincent Liong ketika memperingatkan Manneke dan Pabrik T sekaligus membanned (secara diam-diam) Pabrik T. Jika tidak kalian semua sama banci dan sama-sama penipunya dengan Vincent...ha..ha..ha...
Oom Timbangan. Balance nulis:
Konklusi hasil penelitian lainnya mungkin berbunyi: Vincent adalah Pembohong dan patut dihancurkan at any cost, Vincent Goblok, Vincent menggunakan Ilmu Naluri Binatang, Vincent tidak mau sekolah, Vincent tidak Scientific, Vincent mau mengatur Orang Lain. Tidak mustahil Penelitian ini akan dilengkapi juga dengan data data palsu seperti yang dilakukan sebelumnya. Salah satu konklusi hasil Penelitian mungkin juga berbunyi: Vincent tidak mengerti Psikologi dan entah apalagi. Ya pokoknya yang negative sajalah.
Dari manakah saya tahu Hasil penelitiannya, sedangkan penelitiannya yang belum berjalan? Ya kok repot repot, lihatlah Pameran Kebodohan mereka dalam millis dalam mencaci maki Vincent Liong dan Kompatiologi. Sebetulnya kasihan saya terhadap mereka, mereka sudah stress dan putus asa meskipun bersikap gagah dan guyon terus
.. cobalah baca millis mereka yang ngawur, saling mendukung dan menghibur satu sama lain. Ngak percaya cobalah baca tulisannya. Apalagi Vincent lagi panen besar dalam kompatiologi.
Audifax:
Nah, inilah yang sering saya ingatkan. Perlu untuk bercermin bukan hanya untuk Vincent dan Kompatiolog, tapi paling penting adalah kamu.
Coba lihat caramu menjawab. Jawaban seperti inilah justru merupakan PAMERAN KEBODOHAN DARI ORANG YANG MENGKLAIM DIRINYA ILMUWAN.
Dan ngomong-ngomong siapa yang stres dan putus asa. Kemane aje elo selama ini? Kenapa akhirnya nongol juga? Apa bukannya justru kemunculan kamu ini yang menjadi indikator orang yang sudah stres dan putus asa? Termasuk ketakutan ID anda terbongkar dan diketahui Pabrik T?
Oom Timbangan. Balance nulis:
Sebenarnya mereka memang kelewatan, Dr Tony pun di singgung-2 bahkan oleh Harez yang merasa Ilmuwan. Tetapi Ilmuwan yang tidak berani terjun ke Plaza Senayan untuk Survey. Sorry ya, Harez ini kritik sehat saya.
Audifax:
Daripada ngritik Harez yang tidak ada sangkutpaut BIBIT BOBOT BEBET, mending mengkritik yang punya sangkut paut dengan BIBIT BOBOT BEBETnya. Gimana Oom, ini kritik sehat saya?
O ya..sejak kapan ukuran keberanian ilmuwan adalah terjun ke Plaza Senayan untuk survey dekon?
Oom Timbangan. Balance nulis:
Namanya ahli Rekayasa, Dr Tony yang tidak tahu apa-2 juga dibuatkan REKAYASA CHATTING DENGAN VINCENT LIONG. Lihatlah Chatting tersebut di millis psikologi Transformatif. Tahukah Vincent, Vincent harus berterima kasih kepada mereka (yaitu Kubu AUDIFAX) karena Jasa gratis Caci Maki Beliau Beliau inilah yang mendorong Dr Tony mengenal kwalitas musuh Vincent Liong dan sekaligus menjadi lebih percaya kepada Kubu Kompatiologi. Akhir-akhir ini Dr Tony menjadi sangat aktif dalam Kompatiologi dan mensurvey setiap orang. Jika Vincent tidak di Caci Maki begitu keras mungkin saja Dr Tony masih ragu akan ilmu Kompatiologi..
Audifax:
Lalu masalahnya apa? Kalau kamu anggap ini menguntungkan buat Vincent berarti enggak ada masalah yang perlu kamu keluhkan tho?
____________
Do You Yahoo!?
Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
http://mail.
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
.
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar