ibu Lia itu saya lihat mengajak perdamaian dengan cara beliau sendiri.
mungkin perlu ganti nama dan istilah organisasi yang kreatif saja
,biar tidak di cap sesat. seperti
" pusat pelatihan spiritual dan budi pekerti"
" bengkel seni melatih jiwa " dll yang kreatif dan tidak usah pakai
istilah agama.
karena agama sangat sensitif si sini . malah yang tidak pernah
melakukan ritual agama, tanpa norma ,hanya ktpnya yang beragama.
boleh berkeliaran dimana mana.padahal dasar negara kita pancasila -
"ketuhanan yang maha esa " . warganya dari orang modern sampai suku
pedalaman harus menyakini tuhan, karena ini bukan RRC.
manusia itu kan dilihat dari perilakunya . kalau omongannya dicap
jelek ,pikirannya di cap jelek .tapi nyatanya perilakunya baik dan
bermanfaat bagi sesama hidup . itu lebih baik dari pada yang mengaku
beragama ,shaleh , bicara pidato 1 jam tentang narkoba tapi omong
kosong , pemimpin yang dihormati tapi korupsi dan memakan hak orang .
yang sesat itu para koruptor , bandar narkoba, perampok hutan . para
penjahat BLBI yang berkeliaran dengan aman tanpa di tindak. itulah
yang SESAT dan perlu di seret ke nusa kambangan.
kok ya melihat orang berbuat korup ,membabat hutan , merusak alam .
masyarakat kita sebagian besar diam saja .
pura pura gak tahu.... malah kalau urusan menghakimi keyakinan orang
lain, seakan akan semua orang tiba tiba menjadi shaleh dan bertakwa.
apa ada yang pernah bertanya :
apa agama/keyakinan suku suku pedalaman asli nusantara?
yang di cap primitif tapi santun dan menghormati alam.
bahkan tanah adatnya rela di sumbangkan kepada republik indonesia
untuk di buat resort /perkebunan /tambang bagi kepentingan orang yang
mengaku beragama dgn benar.
salam,
edy
pekalongan.
--- In psikologi_transform
<munafich@..
>
> eyyyy gue tu mank suka dipanggil lia juga gt. gue tu suka pake jadi
lia ato yg laen2 gt. apa aja yg gue suka gt. gue kan mank jablay
niyyyyy.. gue tu kalu cekin ke hutel sama cowo2 swami orang tu mank
pake nama ganti2 gt. gue ni kumpatiolog selebritis niyyy..... gue
mank maen sm cowo sambil gue dekon gt. eyyyy asyikk deyy..... trus tu
cowo2 pada betreak2 gt. eyyyy pada suka tuuuu gue dekon sambil
goyang2 naek turun gt. asyikkk deyyyy.... tp gue tu ga edan
niyyyyy... gue ni mank ga pake moral gt. gue tu ngikutin ajarannya si
vincen najis niyyyyyy... mank musti ga pake moral katanya. eyyyyyy lu
tu dah pada baca blum kalu mba isti lagi ke singapur buat oprasi
slaput pantatnya supaya bisa trus dimbat sm si vincen najis tu. n
supy bsa trus goyyyyangggg booooo!!!!
>
> ----- Original Message ----
> From: Yayak Heriyanto <mesfo96@...
> To: semester_lima@
Aji <sucipto_aji@
psikologi_transform
tedungok@...
> Sent: Monday, November 19, 2007 9:16:58 AM
> Subject: [psikologi_transfor
Edan
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> ----- Forwarded Message ----
> From: Hamdan Basyar <hamdanbasyar@ yahoo.com>
> To: Milis Ismes Jakarta <ismes@yahoogroups. com>
> Sent: Monday, November 19, 2007 5:20:58 AM
> Subject: [ismes] Lia eden atawa Lia Edan
>
>
>
>
>
>
>
>
> Apakah sudah waktunya masuk RS-Jiwa?
>
> What do you think?
>
> ------------ --------- --------- --------- --------- --------- -----
---- --------
>
>
> Jibril Ruhul Kudus Surati SBY
> detik@plinplan on 10 Nov 2007
>
> Jakarta - 5 November 2007 lalu, pemerintah bilang akan bertindak
keras terhadap komunitas Eden. Lia Eden yang mengklaim dirinya
sebagai Jibril Ruhul Kudus lalu menyurati Presiden SBY, Kapolri
Jenderal Pol Sutanto, Jaksa Agung Hendarman Supandji, Gubernur DKI
Jakarta Fauzi Bowo, dan Majelis Ulama Indonesia (MUI).
>
> 5 Surat tertanggal 5 November 2007 tersebut memiliki isi yang
berbeda-beda. Untuk SBY, Lia meminta suami Ani Yudhoyono itu membaca
3 risalah Eden.
>
> "Kalau Anda (SBY) telah menganggap komunitas Eden sesat, maka Anda
perlu menilai isi risalah tersebut sebelum Anda memerintahkan
penahanan terhadap Lia Eden dan segenap komunitas Eden," kata Lia
dalam salinan surat yang diterima detikcom, Sabtu (10/11/2007) .
>
> Surat untuk Kapolri dan Jaksa Agung isinya sama. Lia mengatakan,
jangan sampai terperdaya oleh fatwa MUI.
>
> "Kalau Anda mengadakan penangkapan terhadap Lia Eden dan komunitas
Eden, aku niscaya takkan mengampuni Anda, sekalipun Anda bersujud
memohon diampuni," tulis Lia untuk Kapolri dan Jaksa Agung.
>
> Sementara untuk Gubernur DKI Jakarta Fauzi Bowo, Lia meminta
komunitas Eden tak diusir dari Jakarta. Kerasulan Eden dan Kerajaan
Tuhan terletak di Jakarta, tak mungkin berpindah tempat.
>
> Jibril meminta Fauzi membantu komunitas Eden. Jangan sampai ada
penzaliman massa dan pemenjaraan terhadap pengikut Eden.
>
> "Namun bila Anda mewujudkan ancaman Anda itu, Jakarta akan dipenuhi
bencana-bencana besar dan tak tertanggulangi, " tulis Lia.
>
> Surat kelima, untuk MUI, adalah yang paling keras. Kalimat
pertamanya saja langsung berisi kutukan atas MUI.
>
> "Wahai Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anda semua adalah orang-orang
yang paling terkutuk di dunia, karena Anda tak pernah menghargai aku,
Jibril Ruhul Kudus, sebagai perintah Tuhan," sebut Lia.
>
> MUI dinilai telah menganiaya dan memfitnah Lia dan komunitas Eden.
MUI juga dituding telah membuat bangsa Indonesia membenci komunitas
Eden.
> "Atas nama Allah Subhana Wa Taala, aku bersaksi, Tuhan sudah
melayangkan kutukan-Nya untuk MUI," tandas Lia.
>
>
>
>
>
>
>
>
> Never miss a thing. Make Yahoo your homepage.
>
>
>
>
>
>
>
>
> Get easy, one-click access to your favorites.
> Make Yahoo! your homepage.
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> <!--
>
> #ygrp-mkp{
> border:1px solid #d8d8d8;font-
0px;padding:
> #ygrp-mkp hr{
> border:1px solid #d8d8d8;}
> #ygrp-mkp #hd{
> color:#628c2a;
height:122%;
> #ygrp-mkp #ads{
> margin-bottom:
> #ygrp-mkp .ad{
> padding:0 0;}
> #ygrp-mkp .ad a{
> color:#0000ff;
> -->
>
>
>
> <!--
>
> #ygrp-sponsor #ygrp-lc{
> font-family:
> #ygrp-sponsor #ygrp-lc #hd{
> margin:10px 0px;font-weight:
> #ygrp-sponsor #ygrp-lc .ad{
> margin-bottom:
> -->
>
>
>
> <!--
>
> #ygrp-mlmsg {font-size:13px;
sans-serif;}
> #ygrp-mlmsg table {font-size:inherit;
> #ygrp-mlmsg select, input, textarea {font:99% arial, helvetica,
clean, sans-serif;}
> #ygrp-mlmsg pre, code {font:115% monospace;}
> #ygrp-mlmsg * {line-height:
> #ygrp-text{
> font-family:
> }
> #ygrp-text p{
> margin:0 0 1em 0;}
> #ygrp-tpmsgs{
> font-family:
> clear:both;}
> #ygrp-vitnav{
> padding-top:
> #ygrp-vitnav a{
> padding:0 1px;}
> #ygrp-actbar{
> clear:both;margin:
align:right;
> #ygrp-actbar .left{
> float:left;white-
> .bld{font-weight:
> #ygrp-grft{
> font-family:
> #ygrp-ft{
> font-family:
> padding:5px 0;
> }
> #ygrp-mlmsg #logo{
> padding-bottom:
>
> #ygrp-vital{
> background-color:
> #ygrp-vital #vithd{
> font-size:77%
transform:uppercase
> #ygrp-vital ul{
> padding:0;margin:
> #ygrp-vital ul li{
> list-style-type:
> }
> #ygrp-vital ul li .ct{
> font-weight:
align:right;
> #ygrp-vital ul li .cat{
> font-weight:
> #ygrp-vital a{
> text-decoration:
>
> #ygrp-vital a:hover{
> text-decoration:
>
> #ygrp-sponsor #hd{
> color:#999;font-
> #ygrp-sponsor #ov{
> padding:6px 13px;background-
> #ygrp-sponsor #ov ul{
> padding:0 0 0 8px;margin:0;
> #ygrp-sponsor #ov li{
> list-style-type:
> #ygrp-sponsor #ov li a{
> text-decoration:
> #ygrp-sponsor #nc{
> background-color:
> #ygrp-sponsor .ad{
> padding:8px 0;}
> #ygrp-sponsor .ad #hd1{
> font-family:
size:100%;line-
> #ygrp-sponsor .ad a{
> text-decoration:
> #ygrp-sponsor .ad a:hover{
> text-decoration:
> #ygrp-sponsor .ad p{
> margin:0;}
> o{font-size:
> .MsoNormal{
> margin:0 0 0 0;}
> #ygrp-text tt{
> font-size:120%
> blockquote{margin:
> .replbq{margin:
> -->
>
>
>
>
>
>
>
> Send instant messages to your online friends http://
uk.messenger.
>
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch format to Traditional
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe
__,_._,___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar