Minggu, 23 September 2007

[psikologi_transformatif] Re: Sulitnya Menghentikan Perang Pasca-Teror Keluarga.

SEEKOR ANJING PALING HINA PUN TAK PANTAS DIPERBANDINGAN DENGAN
KEBOBROKAN JIWAMU. BEGINIKAH CARAMU MEMPERLAKUKAN PEREMPUAN? MANA ITU
ORANG-ORANG BERMORAL YANG SIBUK MEMPROTES CACI-MAKI, TETAPI HANYA
MENUTUP MATA DAN TELINGA TERHADAP KELALIMAN SEPERTI INI? SUNGGUH HEBAT
KALIAN! SUNGGUH TINGGI MORAL KALIAN! BIARKAN AKU MENYEMBAH KAKI KALIAN
YANG SUCI ITU, HAI JIWA-JIWA KURAP!

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, 987654321 1234567
<x69xx96x@...> wrote:
>
>
>
> Note: forwarded message attached.
>
> ---------------------------------
> Building a website is a piece of cake.
> Yahoo! Small Business gives you all the tools to get online.
> Sdr Cornelia Istiani,
>
> Dalam email tsb saya sudah menulis;
> "Mungkin saya harus ganti pacar tentunya sangat
> membanggakan hati para anggota kubu Pabrik_T yang
> merasa sukses dalam perang tanpa tujuan yang jelas ini
> (tujuannya hanya menang tidak ada yang lain)."
> Jadi mohon jangan mengkaitkannya dengan Adhi Purwono,
> Pipit, teman-teman kompatiologi dan kompatiologinya
> sendiri.
>
> Sejak saya menulis tulisan "Bersiap akan Kekalahan
> sebelum Mengalami Kemenangan" saya sudah menganggap
> saya kalah dan mengalami kerugian sejak awal.
> Usaha-usaha yang saya lakukan dalam menghadapi kubu
> Pabrik_T adalah untuk menyetop segala usaha merugikan
> saya sampai di sini saya.
>
> Kehilangan Cornelia Istiani dan mungkin beberapa
> diantara peneliti kompatiologi sudah saya pasrahkan.
> Ketika sempat telepon dengan Adhi Purwono beberapa
> waktu yang lalu saya sudah mengatakan bahwa saya sudah
> menganggap telah kehilangan Cornelia Istiani dan tidak
> bisa diperoleh kembali karena sangat beresiko menjadi
> bom waktu musiman yang menghambat perkembangan saya
> dan kompatiologi.
>
> Jadi please be profesional Cornelia Istiani, apa yang
> saya tulis di sana adalah kerelaan saya untuk melepas
> Cornelia Istiani dengan bayaran yaitu stop nya perang
> ini dan stop nya kemungkinan-kemungkinan kubu Pabrik_T
> merancang strategi lain untuk dijalankan terhadap
> keluarga, teman atau pacar saya yang lain di masa yang
> akan datang. Maka ruang geraknya untuk menggalang para
> fundamentalis kebablasan yang masih mudah terbawa
> untuk melakukan perusakan ruang pribadi saya harus
> dipersempit dari sekarang, untuk menihilkan
> kemungkinan di masa yang akan datang.
>
> Cornelia Istiani, jangan bawa-bawa Adhi Purwono,
> Pipit, Juswan Setyawan. Kalau mau ikut penelitian
> kompatiologi selanjutnya maka lakukanlah tanpa
> mood-mood-an, anggap kita tidak berhubungan secara
> pribadi. Saya akan bersikap dingin mulai saat ini.
>
> Jadi putuskanlah secara tegas apakah meeting hari rabu
> anda akan ikut. Tidak usah cari teman entah Adhi
> Purwono, Pipit, dlsb dipanasi agar tidak ikut. Mohon
> jangan mengacaukan saya lagi. Kesalahan saya adalah
> berpacaran dengan orang dalam penelitian sendiri, lain
> kali kalau punya pacar akan saya buat jarak yang jelas
> dari penelitian kompatiologi, kalau ada yang menggangu
> akan saya tindak sejak awal. Sebab kalau pacar sendiri
> maka bisa dimainkan pihak luar untuk menaik turunkan
> mood hubungan pribadi untuk menghancurkan mood saya
> dan kompatiologi jadi tidak stabil.
>
> Kepada Yth: Adhi Purwono, Pipit, dlsb kalau mau
> membantu maka harap untuk memisahkan persahabatan
> pribadi dengan Cornelia Istiani dan penelitian
> kompatiologi sebagai hal yang berbeda. Please be
> profesional. Saya banyak kekurangan dan kesalahan,
> tetapi memang itulah situasinya dan saya harus
> menghadapinya.
>
>
> Ttd,
> Vincent Liong
> Jakarta, Senin, 24 September 2007
>
>
>
>
>
> Email sebelumnya...
> Note: forwarded message attached.
>
> Send instant messages to your online friends
http://au.messenger.yahoo.com
> Vincent,
>
> "Perang" ini sulit dihentikan???.....
> Tanya pada diri mu sendiri....kenapa sulit berhentinya??
> Kenapa akhirnya Adhipun mengikuti langkah Cornelia Istiani dan Mang
Iyus???
> Pernahkah kamu memikirkannya????
> Kami hanya menjaga jarak...memberimu ruang untuk mengambil jarak
dengan diri sendiri dan melihat semua yang telah terjadi dengan lebih
jernih.....Kami tidak membenci-mu..justru atas nama kemajuanmu dan
sayang kami--
> Coba kamu melihat ke dalam dirimu sendiri.....dan STOP melihat ke
orang lain....dan berhentilah menyalahkan ORANG LAIN (Nurudin,
dst......)......
> Kalau ada yang patut di salahkan adalah DIRI SENDIRI dan BUKAN ORANG
LAIN.
> Masih juga kamu mempublikasikan masalah pribadi???
> Bukankah hal ini yang kamu tentang dari pihak lawanmu....
>
> Maaf Vincent....ternyata kamu masih belum mengerti dan tidak bisa
membedakan antara KASIH SAYANG DAN CINTA....Coba kamu pahami itu.
> Kalau aku masih mau terima telepon dari kamu....itu hanya rasa
sayang sebagai temen. Dan berulang kali aku katakan bahwa jangan
berharap lebih jauh.
> Cape deh Vincent....
>
> TERIMAKASIH telah memperjelas arah dan fokusku...nuruti apa kata
mbah dukun-ku sik paling cuaaakep sedunia....
>
> Aku mempunyai kebebasan mau bertemu dan berteman dengan siapa
saja....jangan MENCOBA MEMBATASIKU.
>
> Selamat berjuang dengan kompati-mu...dan jangan sia sia kan
perjuangan temen temen dekatmu...semua sia sia dengan sikapmu seperti
ini...
>
> Slam,
> Istiani
>
>
>
>
> ----- Original Message ----
> From: Vincent Liong <vincentliong@...>
> To: anoya@...; j.quantero@...; vincentliong@yahoogroups.com;
r-mania@yahoogroups.com; komunikasi_empati@yahoogroups.com;
komunikasi_empati@googlegroups.com; x69xx96x@...; istiani_c@...;
ferretemplar@...; ronnyteguh@...; bmakmur@...; edwin.ad@...;
masyita_k@...; zenk1_reiji@...; desychris@...; jarotprianggono@...;
rendradarwis2001@...; arry_rm@...; laparmks@...; havis_tj@...;
idjohan@...; arira2100@...; sevenbluerose@...; recens_land@...;
poetry_06_psi_038@...; akung@...; pascaya@...; g_tarot@...;
weda_r@...; paloalto_fiesta@...; suharsono_wahyudi@...;
nitroglic2003@...; tomb_lau@...; adhin_dito@...; ketut@...;
shin_bernard@...; selo@...; social_servitor@...; butterfly7_id@...;
> maygreen1985@...; azalea_siregar@...; mohamin2001@...;
devil_erik@...; ira_lennon@...
> Sent: Saturday, September 22, 2007 3:25:35 PM
> Subject: Sulitnya Menghentikan Perang Pasca-Teror Keluarga..
>
>
> Sulitnya Menghentikan Perang Pasca-Teror Keluarga.
>
> Sebelumnya saya menulis:
> """""
> Note untuk Nurudin Asyhadie
> Sebenarnya ini semua perang apa sich? Dari awal
> mulanya sampai sekarang gw sebenarnya tidak tahu
> tujuannya apa. Ada permusuhan sebelumnya juga bukan.
> Gw ingin menghentikan perang ini tetapi terlanjur
> terlalu jauh. Gimana caranya agar ini berhenti karena
> ini perangnya sudah tidak proporsional lagi. Ada saran
> tidak dari member yang lain?
> """""
>
> Tetapi dalam kenyataannya begitu sulitnya Menghentikan
> Perang. Masalahnya setiap individu memiliki fear dari
> pengalaman masa lalu, ini bukan berarti fear harus
> dibuang karena tanpa fear pun orang menjadi tidak jeli
> terhadap kemungkinan terjadinya masalah baru yang
> lebih besar dari masalah lama.
>
> Dalam perang antara kubu Kompatiologi dan kubu
> Pabrik_T tidak mudah menghilangkan fear tsb sembil
> menjaga agar masalah baru tidak muncul bagi saya dan
> beberapa sahabat baik dalam hubungan persahabatan,
> persaudaraan, terutama dalam hubungan pacaran antara
> saya dengan mantan saya Cornelia Istiani. Selalu ada
> bom waktu yang siap meledak entah antara saya dan
> Istiani atau antara saya dengan sahabat dekat saya
> yang lain, ini disebabkan metode teror yang dijalankan
> Nurudin Asyhadie dan konco-konconya adalah dengan
> mendekati masing-masing praktisi kompatiologi untuk
> mendapatkan rahasia pribadi yang bisa dijadikan sita
> jaminan sehingga korbannya harus berprilaku menurut
> aturan main yang dibuat kubu Pabrik_T termasuk
> terhadap sahabat dan pacar mereka masing-masing,
> meskipun hal yang harus dilakukan mengkhianati
> kepercayaan sang pacar.
>
> Kemarin, 21 September 2007 di hari perdamaian sedunia
> Cornelia Istiani, ditemani praktisi kompatiologi yang
> lain seperti Adhi Purwono dan Pipit (pacar Adhi), dan
> Rio Panjaitan diundang Nurudin Asyhadie untuk nongol
> di peringatan acara hari perdamaian sedunia di pasar
> seni Ancol. Memang tidak ada pembicaraan serius di
> sana. Tadi pagi saya dan Cornelia Istiani ribut besar
> lagi, kembali lagi ke masalah kepercayaan, saling
> menyalahkan masalah siapa yang lebih banyak bersalah,
> saling mencurigai lagi.
>
> Mungkin kalau tekanan harus saling curiga antar teman
> dekat, sahabat dan pacar ini semakin jauh maka saya
> harus mengganti peneliti-peneliti kompatiologi yang
> terlibat dengan orang baru yang samasekali tidak
> terlibat dan tidak pernah dipegang sita jaminannya
> oleh kubu Pabrik_T. Mungkin akan lebih sulit karena
> orangnya belum terbiasa dan belum tahu banyak dalam
> penelitian ini, ini masih menjadi pertimbangan saya,
> belum saya putuskan. Mungkin saya harus ganti pacar
> tentunya sangat membanggakan hati para anggota kubu
> Pabrik_T yang merasa sukses dalam perang tanpa tujuan
> yang jelas ini (tujuannya hanya menang tidak ada yang
> lain).
>
> Saya takut masih ada sita jaminan yang belum
> dikeluarkan untuk mengacaukan penelitian saya
> selanjutnya, kompatiologi adalah riset dengan dana
> sendiri (bukan dana dari lembaga), entah lagi ada uang
> atau tidak penelitian tetap harus berjalan seumur
> hidup. Ada teror maupun tidak tetap harus jalan.
>
> Jadi untuk kubu Pabrik_T dan sahabat-sahabatnya yang
> terlibat atau tidak terlibat. Tolong... Jangan ganggu
> keluarga saya lagi. Jangan temui Cornelia Istiani,
> juga sahabat-sahabat saya yang lain. Sampai hari ini
> saya belum pernah merencanakan atau menjalakan
> skenario untuk membuat pasangan bercerai atau
> setidaknya bertengkar secara rutin seminggu sekali,
> atau tidak ketemuan karena ada sita jaminan agar
> pasangannya sedih sehingga tidak stabil mentalnya
> dalam berdiskusi ; saya sampai hari ini belum
> melakukannya untuk keluarga Nurudin Asyhadie yang
> setahu saya juga punya isteri, sebodoh-bodohnya saya
> yang tidak sekolahan ini saya tidak ber-moral serendah
> itu entah dengan alasan apapun.
>
> Buat teman-teman sekantor, seprofesi atau sekedar
> sehobi dan sebidang tolong ingatkan sahabat Nurudin
> Asyhadie atau bila Nurudin Asyhadie dan anggota kubu
> Pabrik_T. Jika tidak berubah, atau pura-pura berubah,
> maka anda-anda yang dekat dengan kepentingan Nurudin
> Asyhadie yang paling berresiko mendapat terror jenis
> yang sama apabila Nurudin Asyhadie punya kepentingan
> terhadap ketidakstabilan mental anda. Tolong ingatkan
> Nurudin Asyhadie agar berhenti membuat begitu banyak
> ID palsu yang memainkan terror privasi saya di
> maillist. Tolong hentikan terror yang sudah berangsung
> enam bulan terakhir ini (sejak awal April 2007).
> Bahkan hanya untuk entertaiment diri saja dia sampai
> melakukan ini enam bukan kepada saya, apalagi untuk
> masalah serius.
>
> Tolong jauhi kami semua. Saya JIJIK! Anda-anda boleh
> bilang mental saya tidak stabil, kurang sabar, dlsb.
> Tetapi kalau anda alami sendiri pada keluarga anda
> selama setengah tahun non stop, tentu anda akan ada di
> kondisi mental yang tidak jauh berbeda. Please GO
> AWAY!
>
> Please help me... I don't know where to ask HELP?
> May the God bless You for your help.
> Please forward this to all of your friend. Ask help
> for me and my family...
> If you love your own little family... You will,
> unserstand how family terror it is.
>
> Please contact them to ask their beloved Southeast
> Asia Editor Nurudin Asyhadie to stop to stop make a
> conspiracy group to terrorize my little family.
>
> Website : www.commongroundnews.org
>
> Kantor Berita Common Ground
> 1601 Connecticut Avenue, NW Suite #200
> Washington, DC 20009 USA
> Ph: +1(202) 265-4300
> Fax: +1(202) 232-6718
>
> Rue Belliard 205 Bte 13 B-1040
> Brussels, Belgia
> Ph: +32(02) 736-7262
> Fax: +32(02) 732-3033
>
> Search for Common Ground in Indonesia
> Jl. Wijaya III No.5, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
> 12160.
> Phone: (62-21) 7251080
> Fax: (62-21) 7256082
> Hp: 08176014272
>
> Atau hubungi salahsatu diantara lembaga yang
> berhubungan dengan Nurudin Asyhadie yang tercantum di
> bawah ini to ask him to stop make a conspiracy group
> to terrorize my little family.
>
> Menamatkan sekolah menengah di SMA Negeri 6 Surabaya,
> lulus 1993/1994 dan kini sedang menyelesaikan
> skripsinya tentang gramatology Jaques Derrida di
> Fakultas Filsafat UGM Yogyakarta. Aktif di Teater
> Sanggar Shalahuddin Yogyakarta, sempat menjadi
> wartawan Yogya Pos, 1995-1996, kini Redaktur Jurnal
> Filsafat Kaca Mata, Kelompok Bermain Kaca Mata dan
> Direktur Riset dan Penerbitan Pabrik Tontonan.
> Beberapa sajaknya pernah mendapatkan penghargaan
> sebagai Nominasi Kejuaraan 5 Puisi Kategori Nominasi
> Lomba Cipta Puisi Remaja, Perhimpunan Persahabatan
> Indonesia-Amerika (PPIA) dan Forum Apresiasi Sastra
> Surabaya (FASS), dalam rangka Festival Puisi Indonesia
> XIII (1992), Juara I Lomba Cipta Puisi St. Louis 2 Cup
> I (1993), Pemenang Ketiga Lomba Cipta Puisi
> Se-Indonesia, Teater Kene, Tabanan Bali, (1993),
> Sembilan puisi terbaik Lomba Cipta Puisi Perdamaian
> "Art and Peace" (1999) Wianta Foundation.
> Karya-karyanya yang lain Angin Lalu (1994) dipentaskan
> oleh Kelompok Doyan Kerja Surabaya pada tahun yang
> sama. Sastra Jendra (1995) dipentaskan oleh sanggar
> Shalahuddin Yogyakarta pada tahun yang sama. Berapa
> Harga 1 Kg Puisi?, reportoar bersama Kelompok Doyan
> Kerja Surabaya, 1997. Menyingsing Fajar (1993),
> kumpulan puisi bersama 12 penyair muda se-Indonesia,
> diterbitkan oleh Teater Kene, Tabanan Bali.
>
> Please help me. Please.
>
>
> Ttd,
> Vincent Liong
> Jakarta, Minggu, 22 September 2007
>
>
>
>
>
> Ingin melihat record kegiatan teror kubu Pabrik_T yang
> dipimpin Nurudin Asyhadie terhadap peneliti
> kompatiologi versi maillistnya (selain versi sita
> jaminan di dunia nyata) silahkan klik:
> http://groups.yahoo.com/group/psikologi-transformatif/join
>
> Lalu setelah join klik:
> http://groups.yahoo.com/group/psikologi-transformatif/messages
>
> Lalu di bagian search ketik:
> * Pabrik_T kompatiologi
> -atau-
> * haute kompatiologi
> Lalu klik last.
>
>
> Send instant messages to your online friends
http://au.messenger.yahoo.com
>
> --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan ke Grup
"Komunikasi_Empati@googlegroups.com" Google Groups.
> Untuk memposting ke grup ini, kirimkan email ke
Komunikasi_Empati@googlegroups.com
> Untuk keluar dari grup ini, kirim email ke
Komunikasi_Empati-unsubscribe@googlegroups.com
> Untuk pilihan lain, kunjungi grup ini di
http://groups.google.com/group/Komunikasi_Empati?hl=id
> -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---
>
>
>
>
__________________________________________________________
> Take the Internet to Go: Yahoo!Go puts the Internet in your pocket:
mail, news, photos & more.
> http://mobile.yahoo.com/go?refer=1GNXIC
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Y! Messenger

Quick file sharing

Send up to 1GB of

files in an IM.

Yahoo! Groups

Endurance Zone

Communities for

increased fitness.

Yahoo! Groups

Dog Zone

Connect w/others

who love dogs.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: