Jumat, 09 November 2007

[psikologi_transformatif] Re: Selingkuh itu apa enak, sih ? hihihi

As as ini sedang mengaplikasikan diversionary tactic, Lu. Di tenag-tengah
pertempuran dahsyat, dia melempar sesuatu yang bukan granat dan juga bukan
mercon. Mungkin supaya perhatian orang sejenak beralih dari medan perang. Jadi
jangan dimarahin atau ditanggapin serius.

Tapi saya setuju sama Lulu. Orang selingkuh pada dasarnya ya karena kelemahan
dalam dirinya sendiri, tak bisa menyalahkan siapa-siapa. Mau laki kek, atau
perempuan kek, sami mawon. Cuma, memang ada kecenderungan orang lebih ganas
menghakimi perempuan selingkuh daripada laki-laki selingkuh. Kalo laki-laki
selingkuh, cenderung dimaklumi. Biasanya formulanya adalah, "Yah, namanya juga
laki-laki...." Tapi, kalo perempuan selingkuh, maka capnya langsung jahat:
pelacur, murahan, tukang rusak rumah tangga orang, dll.

Aku rasa as as juga ngerti kok soal beginian, dan tak ada maksud membela laki-
laki selingkuh dalam artikel yang di-posting-nya itu.

Ayo, mojok lagi sambil makan rempeyek teri yang uenaaaaaaks itu.

manneke

Quoting lulu <lu2_mm@yahoo.co.id>:

> Dear Mas As2....
>
> sekarang ada pertanyaan balik nih buat sampeyan ..
> kira2 dalam hal ini siapa yang salah ya ???
> istri yang selingkuh ...???
> atau kenapa dia kok bisa selingkuh ???
> trus kalo suami yang ketahuan selingkuh sampe bertelur kemana2 gak ada
> pemberitaan kan ???
> emang dunia ini seperti ini kali...
> jangan di terusin ya acara dan postingan seperti ini ....
> jadi ingin mojok sendiri nih ....
> sediiiiiiiiiiiiiiiiiiih banget bacanya ...
> kangmas manneke ...
> gimana nih kalo udah seperti ini ???
> mas Tomy ..
> adakah reason yang lainnya ???
> atau mungkin mas Gotho yang bisa jawab ini ...????
> tau ah ....ribet jadinya..
>
> salam manis
> /Lu2
>
>
> as as <as2004as_as@yahoo.com> wrote:
> Mataram (Suara NTB)
> Kasus dugaan perselingkuhan menimpa oknum Pimpinan
> Bank Indonesia (BI), MS. Seorang karyawan PT. NNT,
> Deddy Yudha Adhitya (30), melaporkan MS ke polisi
> karena diduga berselingkuh dengan istrinya, VA.
>
> Setelah menangkap basah VA dan MS berduaan, Sabtu
> (3/11) lalu, keesokan harinya Deddy secara resmi
> melaporkan VA (terlapor I) dan MS (terlapor II), ke
> Polres Mataram. Â"Saya sudah lama curiga istri saya ada
> hubungan dengan MS. Dan itu saya buktikan sendiri
> mereka berduaan di dalam mobil. Ini perbuatan pidana
> dan saya laporkan ke polisi,Â" tutur Deddy ditemui di
> kediamannya di jalan Merdeka Raya Pagesangan Mataram.
> Deddy telah menerima surat tanda penerimaan laporan
> dengan No.Pol:STPL/ 383/XI2007/ SPK tertanggal 4
> November 2007 yang ditandatangani Kepala SPK II Bamin
> Ops, Briptu B. Henry Siagian atas nama Kepala
> Kepolisian Resor Mataram.
> Kesedihan Deddy atas musibah yang menimpanya terlihat
> dari raut wajahnya saat menceritakan kronologis
> kejadian Â"Sabtu KelabuÂ" itu. Sesuai dengan bunyi
> laporannya ke polisi, Deddy yang menikah dengan VA
> Tahun 2002 dan dikaruniai seorang anak laki-laki,
> mengutarakan bahwa ia dan isterinya sudah tidak
> harmonis lagi sekitar tahun 2005. Deddy mulai
> mencurigai isterinya ada main dengan MS dengan melacak
> dari handphone VA. Mengetahui pesan singkat (SMS)
> antara isteri dan MS membuat Deddy semakin yakin.
> Namun waktu itu, Deddy menunjukkan kesabarannya,
> karena satu tujuan agar hubungan rumah tangganya tidak
> retak. Bahkan Deddy tidak mau merespon ketika
> isterinya menuduh juga berselingkuh, dan itu tak bias
> dibuktikan isterinya. Keadaan rumah tangganya sempat
> membaik ketika sang isteri mulai sadar, dan saat itu
> VA sempat tinggal di Jawa.
> Memasuki tahun 2007, suasana rumah tangga Deddy mulai
> agak memanas, terlebih saat VA pindah kerja ke Mataram
> di salah satu Bank dan mendapat posisi sebagai Wakil
> Pimpinan Cabang Bank Sinar Mas. Harapan cerah Deddy
> terhadap isterinya ternyata berubah menjadi musibah
> yang sangat memukul harga dirinya sebagai suami. Sang
> isteri menurut Deddy, tak menghargai suami, sulit di
> ajak komunikasi lagi dan cenderung emosi ketika
> ditanya hubungan yang dibangun dengan MS. Nampaknya VA
> kembali berhubungan dengan MS, bahkan hubungan itu
> diduga sudah berlangsung cukup lama.
> Singkat cerita, Deddy tak kehilangan akal untuk
> membuktikan isterinya ada hubungan dengan MS. Â"Alla
> Akbar memberikan jalan kepada saya untuk membuktikan
> itu,Â" cetusnya. Kesempatan tugas kantor keluar kota
> diyakininya menjadi jalan yang diberikan Allah. Sesuai
> tugas Deddy meninggalkan Mataram menuju Jakarta sejak
> tanggal 30 Oktober sampai 4 November lalu. Â"Selama di
> Jakarta ada perasaan tidak enak,Â" tukasnya.
> Dari SMS isterinya, Deddy semakin curiga bahwa VA
> pada tanggal 3 November lalu---Sabtu libur kantor,
> tidak ada di rumah. Deddy terus berkomunikasi dengan
> VA seolah-olah masih di Jakarta, padahal Deddy
> memutuskan kembali ke Mataram Sabtu itu dan tiba di
> Mataram pukul 12.45 Wita. Untuk meyakinkan, Deddy
> sempat ke rumah untuk mengecek kebenaran isterinya
> yang tak ada di rumah. Ternyata VA berada di luar
> dengan informasi yang tak sesuai dengan kenyataan.
> Deddy berupaya mencari isterinya sesuai informasi yang
> diberikan berada di RUBBY, MGM dan Jembatan Baru.
> Setelah berkeliling, Deddy menemukan mobil Suzuki
> No.Pol B 1169 DM yang menjadi kendaraan dinas VA di
> jalan Panca Usaha. Deddy terus membuntuti mobil VA
> yang ternyata dikendarai seorang laki-laki. Tak rela
> isterinya Â"dibawaÂ" orang, Deddy akhirnya memalang
> mobil VA di jalan Ismail Marzuki—tepatnya di sebelah
> timur pasar karang jasi. Dibawah guyuran hujan, Deddy
> turun dari mobilnya dan langsung membuka pintu mobil
> VA dan melihat MS dan isterinya berada di dalam. Deddy
> sempat melabrak MS dan kontan MS meminta maaf kepada
> Deddy.
> Kejadian itu sempat mengundang sejumlah orang atau
> warga setempat yang nantinya akan dijadikan saksi oleh
> Deddy. Apalagi saat itu Deddy menyampaikan kepada
> orang-orang bahwa pejabat ini berselingkuh dengan
> isterinya. Kontan orang-orang menyoraki MS dan VA.
> Seketika MS pergi dengan menggunakan taksi, sedangkan
> VA pergi dengan mobilnya. Yang menyedihkan Deddy, saat
> itu isterinya justru membela MS. Â"ini yang saya
> katakana pidana,Â" katanya.
> Untuk itulah Deddy dan keluarga memutuskan melaporkan
> kejadian tersebut kepada polisi dengan dugaan pidana
> pasal 335 KUHP dan 310 jo.315 KUHP. Deddy meminta
> polisi untuk melakukan penahanan terhadap terlapor dan
> meminta kepolisian agar memproses laporannya sesuai
> prosedur hokum yang berlaku tanpa melihat kedudukan MS
> sebagai oknum pimpinan BI. Kapolres Mataram, AKBP Drs.
> Triono BP, belum bias diminta konfirmasinya. (tim)
> __________________________________________________
> Do You Yahoo!?
> Tired of spam? Yahoo! Mail has the best spam protection around
> http://mail.yahoo.com
>
>
>
>
> ---------------------------------
> Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di Yahoo!
> Answers

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Be a career mentor

for undergrads.

Y! Messenger

Instant hello

Chat over IM with

group members.

Popular Y! Groups

Is your group one?

Check it out and

see.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: