Rabu, 06 Februari 2008

[psikologi_transformatif] Re: mohon bantuan psikolog2 di milis ini

wah... maaf bapak/ibu psikolog was_was (namamu tidak bagus,
sebaiknya kamu ganti namamu)

bapak/ibu psikolog was_was, sekali lagi saya mau minta maaf, saya
tambah bingung dengan penjelasan yang diberikan Bapak/Ibu Psikolog.

soalan tulisan saya dibawah, saya juga berniat memperbaikinya agar
lebih bisa dimengerti oleh bapak/ibu psikolog!

terimakasih untuk Bapak/Ibu Psikolog Was
salam, dyami.

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "was_swas"
<was_swas@...> wrote:
>
>
> Eh, ngomong2, Dyami, kodenya kayaknya nggak standard deh :)
Soalnya, aku
> baru nyadar kamu mengklasifikasikan dua orang yang berbeda dalam
kode
> yang sama, yaitu B, hehehe... Yah, cuma mau klarifikasi aja, bahwa
aku
> memisahkan B dan C.. hehehe.. Silakan bingung ya, bacanya :)
>
> *tapi mungkin kalau kamu tanya sama C standardisasi kode yang aku
pakai,
> mungkin C bersedia ngejawab ;)*
>
>
> --- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "was_swas"
> <was_swas@> wrote:
> >
> >
> > Hahaha.. Dyami, kok pakai dikasih kode A, B, C segala sih ;)?
> >
> > Uhm.. kalau menurut pendapatku ya, Dyami, B & C sih nggak
mengidap
> > sindrom apa2. Yang B itu menurutku model orang yang suka cari
sparring
> > partner di milis, hehehe.. tapi aku pikir dia sih melakukannya
just
> for
> > fun, nothing really personal :). Kalau yang C, hmm.. nggak tahu
juga
> > sih, sejauh ini aku belum kenal dia walaupun mulai menduga2 C ini
> > cloning-nya siapa (tapi kok IP Address-nya beda ya? Garuk2
kepala yang
> > nggak gatal ;) Pindah kantor atau beli software pengacak ID,
ya ;)?).
> >
> > Yang jelas, aku sih cukup ngerti kalau C bilang tidak mau
menjawab
> > pertanyaan yang Dyami ajukan. Si C ini biasanya hanya
> menjawab/merespons
> > pertanyaan2 yang penting saja, yang bisa mengarah pada diskusi
> > intelektual lebih mendalam (sebagai contoh: perhatikan saja gaya
B & C
> > dalam menjawabi oknum H yang beda banget :) B menggunakan H
sebagai
> > sansak, sementara C lebih fokus mencecar H dengan 1-2 pertanyaan
yang
> > belum kunjung dijawab H). Naaah.. kalau yang aku lihat siiiih.. C
> tidak
> > tertarik menjawab pertanyaan2 Dyami yang [maaf] terdengar naif
atau
> > retoris :) Pertanyaan2 yang nggak perlu ditanyakan, bisa dijawab
> sendiri
> > oleh si penanya dengan buka kamus, googling, dll.
> >
> > *kalau mau tahu arti naif dan retoris, buka kamus aja ya, atau
> > googling.. seperti C, aku tidak mau jawab pertanyaan2 yang
seperti ini
> > ;)*
> >
> > Tapi, Dyami, aku sih justru gak tertarik pada A, B, C, apalagi
H. Aku
> > justru tertarik pada D. Aku ini justru heran kenapa D ini
membombardir
> > milis dengan email2 yang pertanyaannya sebenarnya sudah
terjawab, atau
> > tidak perlu dijawab karena bisa dicari tahu sendiri jawabannya.
> Seperti
> > pertanyaan D kepada A yang sebenarnya sudah dijawab oleh A, tapi
> diulang
> > lagi, diulang lagi, diulang lagi. Atau pertanyaan2 D kepada B
dan C
> yang
> > sebenarnya bisa dijawab atau setidaknya dipikirkan oleh D
sendiri. Dan
> > aku sempat memperhatikan bahwa D tidak melakukannya di satu milis
> saja,
> > melainkan juga di milis2 lainnya :)
> >
> > Kira2 apa ya, yang membuat D ini kompulsif (= melakukan sesuatu
> > berulang2)? *Catatan Penting: kompulsif di sini mengacu pada
kosakata
> > umum, bukan pada diagnosa gangguan seperti OCD)*
> >
> > Menurutku, itu hal yang lebih menarik untuk diobservasi dan
dianalisa
> > daripada tindakan B & C :)
> >
> >
> > --- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, Elang Kecil
> > imeldyamike3ku@ wrote:
> > >
> > > pada suatu hari, saya mengikuti sebuah mailing list
> > > di mailing list tersebut saya bertanya kepada salah seorang
> membernya
> > > sebut saja A
> > > kemudian di topik saya tersebut ada berbagai macam tanggapan,
tidak
> > hanya dari si A saja, ada juga B dan C dt.
> > > si B selalu menertawai sekaligus berkata2 tentang sesuatu yang
saya
> > sendiri kurang pahami dan tidak saya mengerti , sampai suatu
saat saya
> > bertanya seperti ini kepada si B; "kalau boleh tau, pertanyaan
seperti
> > apa yang kedepannya bapak jawab?"
> > > permasalahannya, si B sampai sekarang belum menjawab
pertanyaan saya
> > tersebut.
> > > dalam dunia psikologi, disebut ke dalam sindrom/penyakit apa
ya?
> > > dan bagaimana cara menyembuhkannya?
> > >
> > >
> > > mohon penjelasannya.
> >
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Kickstart

Sign up today!

Reconnect with

college alumni.

Y! Messenger

Instant smiles

Share photos while

you IM friends.

Featured Y! Groups

and category pages.

There is something

for everyone.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: