Minggu, 04 November 2007

[psikologi_transformatif] Re: edy berbagi rasa dengan vincent

vincent , kalau saya boleh jujur.

saya tuh masih anggota milis kamu lho. artinya ya...
sedikit "ngefans " sama kamu.
kenapa gak nulis "perenungan " lagi seperti buku mu yang dulu itu?
bukumu itu aku cetak fotokopinya masih ada arsipnya di kamarku.

aku lihat kamu masih suka " olah cipta/ pikir " dengan cara
bertengkar, ya di teruskan saja kalau metode itu efektif. kalau
sudah selesai belajarlah "humor -isme " ,kayaknya jarang nulis
huruf "he.... atau ha... "

terus...
saya lebih "ngefans " sama tuhantu , dalam bidang berfikir kreatip.

karena menurut kalkulator saya , nilai ujian "humor -isme " nya di
atas rata rata. ( pasti langsung ketawa neh dipuji... )

kalau om leo saya salut sama " perhatiannya dengan orang lain.

"pak dhe goen " rileks dan banyak humor. itu saya suka.

bu dhe tih.. menyejukkan, ( pengen nanya japri tp takut ganggu
soalnya aku gak mampu bayar tarif psikolog. he...4x ).

mbak jeni sudarwati ,saya suka ulasan sejarahnya . tapi kok lama gak
muncul ya.

kalau mas audi , referensinya banyak jadi bagus utk nambah ilmu.

mbah hudoyo , bagus sekali kebijaksanaan budha darma nya. pengen
seh ikut vipassana ,tp sekali lagi duitku itu yang pas pasan.

mbak pipiet itu bagus tulisannya , tapi kok lama gak nulis ,kenapa
ya ?

si one boele , itu kritis dalam pendapatnya . tapi orangnya juga gak
kelihatan lama di milis ini. (ganti id palsu ya kang ? )

mbak lulu , wah ... aku suka dengan perhatiannya terhadap semua
tulisan yang masuk. supel...

yang filsafat & lelucon itu siapa ya?? saya suka baca tulisannya...

pak agus, santun dan shaleh. apik tenan.

menurut saya , haute , wong edan ,dll. juga temen teman kamu yang
ikut membantumu ,spt mang iyus, rio dll.

punya andil semua dalam mencerdaskan saya .

tapi saya sedikit terpuji . ternyata vincent baca tulisan saya.
he...4x

saya berpikir selama ini , tulisan saya pasti jarang dilirik orang
untuk di baca (maklum orang kampung , wawasannya sempit )

oh ya...
saya juga punya ritual dekon lho...
tanya saja sama om leo yang pernah saya ceritakan via email.

vincent,
saya ini memang mahasiswa, tapi sesungguhnya.
mahasiswa yang kuliahnya putus D3 lalu kerja terus sambung lagi S1.
sambil cari duit jadi pelayan di kios batik.

dulu setelah lulus saya mewujudkan sumpah saya untuk mengajar di SD.
sebagai guru les bahasa inggris . di wilayah pinggiran banyumas.

saya waktu itu pegawai sebuah lembaga kursus di purwokerto.

saya ingat ,kalu siang jadi marketing , setelah jam 12 siang naik
bis jurusan pwt - jogja ke gombong ,mengajar les bahasa inggris
(kontrak dengan lembaga pendidikan ) di SD dekat
lokalisasi /pelacuran.

kalau di lanjut ke tempat lain . perjalanan 1,5 jam di lanjut naik
ojek /jalan kaki 1 km kalau duitku pas pasa-an.

saya ingat , kalau maghrib masih di bus .di hutan karet ...
(lah nelongso temen ..). sampai kost-an jam 18.40 . harus jalan kaki
lewat tempat mangkal pelacur di pinggir jalan dan selalu di tawari :
mampir mas....

(karena kost-an saya deket terminal lama pwt , harus lewat situ )

dst.. setelah 2 tahun jd kuli lalu kuliah lagi sekarang.

sodara sodara
saya pikir saya bakalan kalah jika berdebat dengan vicent .
dia itu orang metropolitan, waktunya untuk belajar banyak.

kalau saya debat internet terus , nanti pembeli di kios yang
ngurusi siapa ??

sekarang anda tahu siapa saya.
hanya orang kampung biasa.... jangan di jejerkan dengan Pabrik T ,
yang orang kota , pinter lagi... (banyak duit lagi... )
malu saya gak punya sepatu yang bagus .... paling kalau di jejerkan
dengan kubu pabrik T atau kubu vincent terus di foto.
saya pasti pakai sandal dan baju batik terus pakai sarung dan
kopiah...

lah ... malah di kira tukang kebon....
he...4x

segitu dulu ya Cah bagus...
sampaikan salam hormat saya utk ibu bapakmu di rumah.

.......
edy
pekalongan.

--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "Ahli Dekon"
<ahlidekon@...> wrote:
>
> Anggota kubu Mas Vincent siapa saja sikh? Apakah mau dan berani
disebutkan
> secara terbuka? Atau Mas Vincent hanya sendirian, tidak punya
teman?
> Teman-teman Mas Vincent kabur semua yak? Kenapa Mas Vincent tidak
punya
> teman? Apa habis di dekon, teman Mas Vincent jadi kabur semua? Apa
artinya
> dekon menyebabkan teman menjadi musuh? Aku bingung!
>
>
>
> On 11/3/07, vincentliong <vincentliong@...> wrote:
> >
> > Anggota Baru kubu Pabrik_T spesialisasi issue Jawa VS Cina:
> > * Edy Susanto <aldo_richard@> Mahasiswa STIE Muhuhammadiyah
jurusan
> > akuntansi. Pekalongan – jawa tengah . Indonesia.
> >
> > Kubu Pabrik_T yang sudah lama diantaranya:
> > -dari background Filsafat-
> > * Nuruddin Asyhadie (South East Asian editor di Common Ground
News
> > Service)
> > -dari background Psikologi-
> > * Swastinika (Psikolog Maya Notodisurjo)
> > * Psikolog Ratih Andjayani Ibrahim
> > * Sinaga Harez Posma
> > * Audifax
> > -Non Psikologi-
> > * Leonardo Rimba (Peramal Tarot)
> > * Goenardjoadi Goenawan (Motivator ahli Hati Nurani)
> >
> >
> >
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Yahoo! Groups

Real Food Group

Share recipes

and favorite meals.

Yahoo! Groups

Get info and support

on Samsung HDTVs

and devices.

Dog Groups

on Yahoo! Groups

discuss everything

related to dogs.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: