Minggu, 04 November 2007

[psikologi_transformatif] Re: The Right Man on The Right Place

Mas Gotho,

Beliau memang tokoh yang sangat mengagumkan. Saya juga pengagum beliau. Bedanya, saya lebih beruntung dari Mas GL, saya berkesempatan untuk berdialog, berdiskusi dan belajar langsung beliau secara personal. Pada saat saya mulai kuliah di psikologi, beliau sudah cukup lama pensiun, sehingga beliau tidak mengajar lagi. Melalui salah seorang putrinya (Ibu Boen Sri Oemarjati, ahli linguistik dan biologi) saya berkesempatan untuk mengenal beliau, bahkan berdialog, berdiskusi dan belajar langsung beliau secara personal di rumahnya di kawasan Cikini. Kesempatan itu terus berlanjut, bahkan sampai saya sudah lulus dan bekerja. Salah satu kebiasaan beliau adalah jalan-jalan dengan seragam putih-putihnya, kebetulan kantor saya waktu itu di Salemba dan beliau cukup sering mampir kesana.

"Kejahilan" dan tawa terkekeh beliau sangat melekat dalam ingatan saya, apalagi kalau sudah guyon dengan almarhumah ibu Z.F. Jusuf Nusjirwan (yang saya anggap sebagai perintis Eastern Psychology di Indonesia). Kakek-kakek dan Nenek-nenek bergurau secara intelek, ditonton dan disimak serius oleh "bocah" yang mereka sebut "anak muda berselera kakek-kakek" (hobby pelihara burung, ayam, ikan, bonsai, tanaman langka, dsb).

Dari mereka berdualah antara lain saya banyak mempelajari "intisari psikologi" maupun falsafah kehidupan. Saya sangat bersyukur memperoleh kesempatan seperti itu. Suatu kesempatan yang boleh dikatakan "sangat-sangat jarang dan sangat-sangat sukar" untuk diperoleh. Kenang-kenangan beberapa buku langka dari mereka pun saya simpan dan baca baik-baik. :)

salam,
harez


--- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "gotholoco" <gotholoco@...> wrote:
>
> --- In psikologi_transformatif@yahoogroups.com, "sinagahp"
> sinagahp@ wrote:
> saya membayangkan bahwa seandainya hal itu saya tanyakan pada almarhum
> Pak Slamet Iman Santoso (pendiri psikologi, gurunya pak Fuad Hasan),
> maka ia akan menjawab "kamu carikan tempat yang tepat agar dia bisa
> mengajar".
> beliau antara lain mengemukakan penggunaan pemeriksaan psikologis
> untuk mendeteksi the right man on the right place , dan menghindari
> "the right man on the wrong place, the wrong man on the right place,
> serta the wrong man on the wrong place".
>
> salam,
> harez
> ===========
> Saya dulu juga pengagum beliau, Prof. Imam Santoso, beliaulah seingat
> saya yang menjadi ketua untuk menyusun Sistem Pendidikan Indonesia,
> yang sekarang entah bagaimana kelanjutannya. Dulu saya rajin
> mengkliping tulisan beliau di harian Kompas, namun kumpulan klipingnya
> sudah hilang.
> Ada point yang saya ingat betul dari ujaran beliau, yaitu tujuan
> pendidikan adalah untuk menciptakan manusia yang tau dan sadar betul
> akan segala POTENSI dan KETERBATASAN nya. Ini sepertinya sejalan
> dengan prinsip deteksi psikologis. Jadi tidak ada misalnya kejadian
> orang yang merasa menjadi super pinter seperti jaman dahulu, dimana
> seseorang merasa mampu menangani berbagai lembaga atau unit sekaligus,
> misal memimpin BPPT, IPTN, LEN dsb.
>
> Salam
> GeLo T.psi
>

__._,_.___
Recent Activity
Visit Your Group
Endurance Zone

on Yahoo! Groups

Groups about

better endurance.

Y! Messenger

Instant hello

Chat in real-time

with your friends.

Women of Curves

on Yahoo! Groups

A positive group

to discuss Curves.

.

__,_._,___

Tidak ada komentar: